Khusus Pemula! Rian Mahendra Sarankan Pilih Bus Bekas Pariwsata Ketimbang AKAP, Simak Penjelasannya

JAKARTA, DISWAY.ID - Rian Mahendra berbagi tips atau ilmu bagi pengusaha muda yang baru ingin merintis bisnis dibidang transportasi bus.

Hal ini menyusul menjawab atensi dari salah satu nitizen yang menanyakan 'apakah lebih baik pilih bus bekas AKAP atau Pariwisata untuk yang baru ingin merintis!'

Menjawab pertanyaan nitizen tersebut, tenaga ahli PO Kencana mengatakan, jika baru ingin merintis menjadi pengusaha bus disarankan untuk membeli bus bekas Pariwisata meskipun harganya tergolong lebih mahal dibanding bekas AKAP.

"Meski harga bus bekas AKAP tergolong jauh lebih murah dibanding bus bekas Pariwisata, namun bus bekas AKAP yang sudah memiliki kilometer yang cukup tinggi dibutuhkan perawatan ekstra dan tidak sedikit uang yang akan dikeluarkan," kata Rian dalam siaran live Instagram dikutip Sabtu 7 Mei 2023.

BACA JUGA:Rian Mahendra Mengaku Dilabrak Suami Orang, Singgung PO Bus yang Menjadi Idola Sejak Kecil !

Untuk itu, Rian Mahendra tidak menyarankan bagi pemula yang ingin merintis menjadi pengusaha bus membeli bus bekas AKAP.

"Untuk pemain pemula kalo cari bus jangan yang bekas AKAP, cari yang kilometernya rendah dan dilihat tahunya, buat saran cari yang murni bekas bus Pariwisata aja," ujarnya.

"Masukan juga jika masyarakat yang sedang ingin mencari bus bekas diutamakan mencari yang kilometernya rendah, tahunya sekitar 2015 serta yang murni bekas bus Pariwisata," sambungnya.

BACA JUGA:Rian Mahendra Nyamber Koboi Jalanan: Nyari Makan Udah Susah, Ketemu Modelan Begini

Sedangkan jika yang sudah memiliki pengalaman menjadi pengusaha bus, lanjut Rian, disarankan untuk mengambil bus yang bekas AKAP karena dinilai sudah ahli untuk memperbaiki bus

"Tapi kalo sudah punya pengalaman jadi pengusaha bus ambilnya yang bekas bus AKAP, karena kita kan sudah tau cara memperbaikinya,” ungkap mantan Direktur Operasional PO Haryanto itu.

Perbandingan Harga Bus AKAP dengan Pariwisata

Sementara itu, Rian Mahendra juga menyebut harga bus bekas AKAP tergolong jauh lebih murah dibanding bus bekas Pariwisata.

Menurutnya, selisih harganya bisa mencapai RP 200 sampai RP 300 juta meskipun tahun produksinya sama.

Sumber: