TNI Kantongi Identitas Penyebar Hoaks Panglima Yudo Dukung Anies, Kapuspen : Pelaku Diduga Warga Sipil
Pengunggah video hoax dukungan TNI untuk Anies diungkap Kapuspen dan mengatakan jika pelaku tidak hanya sekali melakukan hal tersebut. -Istimewa-
JAKARTA, DISWAY.ID-Tentara Nasional Indonesia (TNI) telah mengantongi penyebar video hoaks dengan judul "dipimpin Langsung Panglima yudo margono !! ribuan TNI resmi deklarasi Anies presiden 2024".
Kapuspen TNI Laksma Julius Widjojono mengatakan pihaknya juga telah mengetahui keberadaan penyebar video tersebut.
Kendati demikian, Julius tidak menjelaskan secara detail mengenai identitas pelaku yang dimaksud. Kasus tersebut kini sedang didalami lebih lanjut.
"Area kemarin sudah terdeteksi. Mohon waktu pendalaman," kata Julius saat dikonfirmasi, Rabu, 24 Mei 2023.
Namun, ia menduga penyebar video tersebut merupakan warga negara sipil.
"(Pelakunya) warga sipil," ungkapnya.
Sebelumnya, Pusat Penerangan TNI menegaskan bahwa video bernarasi ribuan TNI yang dipimpin Panglima TNI Yudo Margono mendeklarasikan Anies Baswedan Presiden 2024 adalah tidak benar alias hoax.
"Berita viral yang dimuat MI (Manara Istana) berdurasi delapan menit dan dua detik dengan judul “di pimpin langsung panglima yudo Margono !! ribuan TNI resmi deklarasikan Anies presiden 2024” adalah HOAX," kata Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Sus, Aidil dalam keterangannya, Kamis, 18 Mei 2023.
Aidil menyebut video hoax berdurasi 8 menit 2 detik tersebut mengedit video Panglima TNI dan kegiatan prajurit TNI serta kegiatan olah raga Anies Baswedan seolah-olah dalam satu acara Partai NasDem.
Padahal, lanjut dia, kegiatan olahraga tersebut dilakukan Anies di Kopasus saat masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
BACA JUGA:Prajuritnya Viral Tendang Motor Ibu-Ibu, Panglima TNI Sampai Minta Maaf Akui Pelaku Arogan
"Perlu diketahui bahwa kegiatan olahraga Anies Baswedan di Kopasus pada tanggal 9 November 2019 ketika itu masih menjabat sebagai Gubernur DKI. Jadi bukan Anies Baswedan dengan anggota partai NasDem di Jawa Barat seperti yang dinarasikan dalam video youtube itu," bebernya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: