Intip Profil dan Prestasi Joachim Low, Sosok Pelatih Jerman yang Digadang-gadang Gantikan Shin Tae-yong, Bukan Kaleng-kaleng!

Intip Profil dan Prestasi Joachim Low, Sosok Pelatih Jerman yang Digadang-gadang Gantikan Shin Tae-yong, Bukan Kaleng-kaleng!

Joachim Low santer dikabarkan akan menjadi pelatih timnas Indonesia menggantikan Shin Tae-yong-Foto/Tangkapan Layar/Instagram/@jogiloew_fans-

Di akhir musim Fenerbahce besutannya hanya menempati peringkat ketiga.

Meski begitu, tim tersebut tampil subur dengan mengoleksi 24 kemenangan, 6 kali imbang dan 8 kali imbang dari 38 pertandingan.

Bersama Low, Fenerbahce mampu mencetak 88 gol di Liga dan hanya kebobolan sebanyak 34 kali. Presentase kemenangannya mencapai 63.16 persen saat itu.

Prestasi Jaochim Low sebagai pelatih juga mendapat kesuksesan di Bundesliga Austria bersama Tirol Innsbruck pada musim 2001/2002, menjuarai Bundesliga Austria.

Ia lalu berlabuh menjadi manajer Austria Wien dan sukses menjuarai Austrian Supercup pada musim 2003.

BACA JUGA:Jose Mourinho Sindir Fakta Sejarah Sevilla di Liga Europa, Tak Terima Los Palanganas Lebih Diunggulkan: Bagi Roma Ini Lebih Bersejarah!

Prestasi di Timnas Jerman

Karier kepelatihan Joachim Low di Timnas Jerman dimulai sebagai asisten pelatih Jurgen Klinsmann pada tahun 2004-2006.

Namun usai kegagalan di Piala Dunia 2006 Jerman, Jurgen Klinsmann mengundurkan diri. Joachim Low pun maju sebagai pelatih utama Jerman.

Joachim Low memimpin Timnas Jerman di ajang Euro 2008, namun dikalahkan oleh Italia di babak final.

Federasi masih mempercayainya hingga masuk ke ajang Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

BACA JUGA:Pelaku Penipuan Tiket Coldplay Bertambah, 4 Orang Diamankan di Sulsel

Tim racikannya pada Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan ini, Jerman hanya menjadi peringkat ketiga.

Setelah 10 tahun penantian, Joachim Low akhirnya sukses membawa Jerman memenangkan Piala Dunia 2014 di Brasil, mengalahkan Argentina.

Kesuksesan Joachim Low berlanjut dan meraih gelar kejuaraan FIFA Konfederasi 2017 untuk pertama kalinya bagi Jerman, usai mangatasi Chile di babak final di stadion Saint Petersburg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: