Merasa Dipaksa Bayar Mahal di Parkir Liar PRJ, Masyarakat Diminta Lapor

Merasa Dipaksa Bayar Mahal di Parkir Liar PRJ, Masyarakat Diminta Lapor

Apabila masyarakat merasa dipaksa membayar di parkir liar Jakarta Fair 2023, polisi sebut segera laporkan.-Jakarta Fair-

"Sementara antusias masyarakat setelah pandemi yang begitu membludak, begitu ramai, nah itu juga menjadi perhatian kita bersama," lanjutnya.

Disebutkannya, pihaknya ridakmenampik dari permasalahan kurangnya kapasitas lahan parkir muncul parkir liar yang ada di pinggir-pinggir jalan maupun lahan kosong sekitar area acara.

BACA JUGA:Ribuan Massa FPI Kumpul di Depan Gedung Kemenag, Demo Bubarkan Ponpes Al Zaytun

"Parkir itu ada di badan jalan, karena memang ya kita enggak mungkin melarang orang ataupun membatasi orang yang. Misalnya di PRJ kantong parkir cuma 1000, jadi cuma 1000 yang boleh dateng kan nggak bisa juga," sebutnya.

Pihaknya mengimbau pengunjung PRJ bisa memanfaatkan kendaraan umum untuk menghindari kelebihan kendaraan

"Karena memang saat ini di Jakarta kita ketahui bersama, bahkan gedung gedung pasar, perkantoran dan sebagainya kantong parkir nya terbatas," ucapnya.

BACA JUGA:Ini Jawaban Jokowi saat Disinggung Isu Ada 'Sosok' Penting di Istana yang Jadi Bekingan Ponpes Al Zaytun

Diketahui, Presiden Joko Widodo pada 14 Juni membuka Jakarta Fair 2023 di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Presiden Jokowi membuka Jakarta Fair kali ini dengan memukul alat musik drum beberapa kali.

Dirinya juga terlihat menggunakan batik berwarna cokelat ditambah hitam dipadukan dengan celana hitam.

"Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim saya buka Jakarta Fair 2023," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: