Kapal KM Dewi Noor 1 Tenggelam di Kepulauan Seribu, 1 Orang Tewas, 3 Belum Ditemukan

Kapal KM Dewi Noor 1 Tenggelam di Kepulauan Seribu, 1 Orang Tewas, 3 Belum Ditemukan

Proses evakuasi Kapal KM Dewi Noor 1 tenggelam di perairan Kepulauan Seribu tepatnya Timur Pulau Pari - Pulau Untung Jawa-Dok. Baharkam Polri-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Kapal KM Dewi Noor 1 tenggelam di perairan Kepulauan Seribu tepatnya Timur Pulau Pari - Pulau Untung Jawa di koordinat 5°54'371"S - 106°42'100"E pada Sabtu, 19 Agustus 2023 pukul 03.30 WIB. 

Anak buah kapal dan penumpang KM. Dewi Noor 1 tersebut kemudian dievakuasi oleh Kapal Polisi Ditpolair Baharkam Polri BKO Polda Metro Jaya.  

Iptu Andre Christianto Paeh selaku komandan Kapal Polisi Ditpolair Baharkam Polri BKO Polda Metro Jaya mengatakan kapal yang berisi muatan material bangunan, penumpang 8 orang, serta 7 orang anak buah kapal (ABK). 

BACA JUGA:Saat Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko Belok Arah Dukung Prabowo: Saya Terinspirasi

Andre menyebut penyebab sementara kapal tersebut dikarenakan kapal mengalami kebocoran dan mati mesin. 

"Penyebab sementara tenggelamnya kapal tersebut dikarenakan kapal mengalami kebocoran dan mati mesin, Namun untuk lebih pastinya, penyebab kapal tenggelam tersebut akan di dalami lebih lanjut. " kata Andre dalam keterangannya, Sabtu.

Andre mengatakan proses evakuasi korban tenggelamnya kapal tersebut berawal dari adanya informasi masyarakat yang menumpangi kapal TB. Mitra Jaya 21.

"Kapal Polisi Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri mendapatkan informasi tersebut, langsung bergerak menuju kapal TB. Mitra Jaya 21 menggunakan KP. SBU - 017 dan KPC - 2005 di posisi Utara Pulau Damar, dan mengevakuasi seluruh korban untuk dibawa ke Mako Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri. Kapal TB. Mitra Jaya 21 melanjutkan perjalanan pelayaran menuju Pontianak," ujar dia. 

BACA JUGA:Survei Terbaru Indikator: Ganjar 35% dan Prabowo 33%, Anies Baswedan Apa Kabar?

"Korban rencana dibawa oleh TB. Mitra Jaya 21 menuju Pelabuhan Marunda," sambung Andre. 

Andre mengatakan peristiwa tersebut mengakibatkan satu korban meninggal dunia, dan satu orang mengalami sakit. Selain itu, tiga orang lainnya masih hilang. 

Selanjutnya, korban meninggal dunia dan terluka dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

"Proses penyidikan lebih lanjut, ditangani Subdit Gakkum Ditpolairudda Polda Metro Jaya dan kami tetap melanjutkan pencarian korban yang belum ditemukan," tuturnya. 

BACA JUGA:Mendapat Perkataan Kasar, Jokowi Sedih Dengan Polusi Budaya di Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: