Dituntut 12 Tahun, Mario Dandy Mengaku Kecewa karena Masih 19 Tahun

Dituntut 12 Tahun, Mario Dandy Mengaku Kecewa karena Masih 19 Tahun

Mario Dandy (kanan) dan Shane Lukas (kiri) jalani persidangan-Disway.id/Anisha Aprilia-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Mario Dandy Satiyo mengaku kecewa dengan tuntutan 12 tahun penjara yang dijatuhkan tim jaksa penuntut umum (JPU) terhadap dirinya.

Sebab, dalam tuntutannya tersebut, Jaksa tak mempertimbangkan hal-hal yang meringankan.

"Majelis hakim yang mulia, pada kesempatan ini saya juga ingin memyampaikan rasa kecewa atas tuntutan JPU yang menuntut dengan pidana maksimal tanpa sedikit pun mempertimbangkan alasan-alasan yang meringankan," ujar Mario Dandy dalam pleidoinya di PN Jaksel, Selasa, 22 Agustus 2023.

BACA JUGA:Mario Dandy Kaget Dituntut Restitusi Rp120 M: Saya Bersedia Bayar Sesuai Kemampuan

Mario mengaku seumur hidupnya tak pernah bermasalah dengan hukum. Mario menyebut penganiayaan terhadap David Ozora terjadi karena dirinya yang masih muda belum bisa mempertimbangkan faktor resiko.

"Seumur hidup saya, saya belum pernah sekali pun bermasalah dengan hukum. Dengan usia saya yang masih 19 tahun, saya mengetahui bahwa saya kurang bijak dalam mempertimbangkan risiko jangka panjang," kata Mario.

"Di mana seharusnya emosi dan amarah menjadi cobaan dan tantangan yang harus dikalahkan," sambung dia.

BACA JUGA:Dinas LH DKI Jakarta Sebut Polusi Udara Masalah Tahunan

Mario menyadari keluarganya dihakimi atas kabar yang telah beredar. Ia mengatakan penganiayaan berat yang dilakukan terhadap Crystalino David Ozora pada 20 Februari 2023 memberikan beban moral baginya.

"Saya menyadari tidak ada satupun yang dapat saya perbuat untuk mengubah segala sesuatu yang terjadi, hanya penyesalan dan rasa bersalah yang selalu saya rasakan saat ini," tutur Mario Dandy

Kendati demikian, kata Mario, di usia mudanya ini dirinya yakin bisa memperbaiki diri menjadi lebih baik. Dia mengaku akan berubah menjadi pribadi yang baru.

"Pada usia muda ini saya meyakini bahwa saya masih dapat memperbaiki diri menjadi jauh lebih baik dengan meninggalkan cara-cara hidup yang salah dan berubah menjadi pribadi yang baru untuk menyongsong masa depan yang lebih baik," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: