Corendon Airlines Tawarkan Pelayanan 'Zona Khusus Dewasa' Selama Penerbangan, Intip Kriterianya!

Corendon Airlines Tawarkan Pelayanan 'Zona Khusus Dewasa' Selama Penerbangan, Intip Kriterianya!

Pramugari Corendon Airlines-Foto/Instagram/Corendonairlines-

AMSTERDAM, DISWAY.ID -- Selama bertahun-tahun banyak orang-orang yang mengeluh tentang tingkah laku anak-anak di transportasi umum khususnya pesawat.

Hal ini tidak sedikit menyebabkan pertengkaran yang melibatkan orangtua.

Karena permasalahan tersebut membuat Perusahaan Turki-Belanda Corendon Airlines memiliki ide untuk menciptakan penerbangan khusus dewasa, di mana hanya orang berusia di atas 16 tahun yang diizinkan lakukan penerbangan.

BACA JUGA:Aloha PIK 2, Tempat Nongkrong ala Pantai di Perbatasan Kota Jakarta

Layanan ini hanya akan disediakan pada Airbus A350 berkapasitas 432 kursi dari Amsterdam ke pulau Curaçao di Karibia mulai 3 November mendatang. 

Akan ada total 102 kursi untuk 'zona khusus dewasa', yang akan ditempatkan di bagian depan pesawat dan dipisahkan dari bagian pesawat lainnya dengan sekat dinding dan tirai.

Pendiri Corendon Atilay Uslu mengatakan dalam sebuah pernyataan: “Di dalam penerbangan kami, kami selalu berusaha untuk menanggapi berbagai kebutuhan pelanggan kami.

“Kami juga merupakan maskapai penerbangan Belanda pertama yang memperkenalkan satu-satunya zona dewasa, karena kami mencoba melayani wisatawan yang mencari kedamaian dan ketenangan ekstra selama penerbangan mereka.

BACA JUGA:Cara Registrasi Face Recognition Boarding di Aplikasi Access by KAI

“Kami juga percaya bahwa hal ini dapat memberikan dampak positif bagi para orang tua yang bepergian dengan anak kecil. Mereka dapat menikmati penerbangan tanpa khawatir ketika anak-anak mereka membuat lebih banyak kebisingan.”

Diketahui AirAsia juga telah menawarkan alternatif serupa bagi penumpang yang ingin menghindari anak-anak. 

Maskapai tersebut membuat peraturan yang mencegah penumpang di bawah usia 12 tahun untuk duduk di tujuh baris pertama di kelas ekonomi. 

Namun, ini hanya tersedia pada penerbangan jarak jauh di Malaysia.

Tentu akan sangat menarik jika maskapai lain dapat mengadopsi cara ini di masa depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads