Ungkapan Kepedihan Yuni Mauliza Ditinggal Imam Masykur Selama-lamanya: 'Negara Ini Sungguh Kejam Untukmu Sayang'

Ungkapan Kepedihan Yuni Mauliza Ditinggal Imam Masykur Selama-lamanya: 'Negara Ini Sungguh Kejam Untukmu Sayang'

Kekasih Imam Masykur sebut keduanya berencana akan menikah tahun depan.-@yunimauliza_-TikTok

JAKARTA, DISWAY.ID - Yuni Mauliza, kekasih almarhum Imam Masykur yang merupakan korban pembunuhan oknum Paspampres merasa sangat terpukul dengan kepergian pria yang disayang.

Sang kekasih dari Imam Masykur itu menungkapkan rasa kepedihan hatinya yang mendalam karena terpaksa harus ditinggal selama-lamanya.

Menurut penuturan Yuni Mauliza, ia harus menerima semuanya dengan lapang dada meskipun harus menghadapi kenyataan yang sangat pahit.

BACA JUGA:Reaksi Tegas Prabowo Tanggapi Penanganan Kasus Pembunuhan Imam Masykur Oleh Oknum Paspampres

BACA JUGA:LPSK Turun Tangan Dampingi Kasus Penganiayaan Imam Masykur, Ketua LPSK: Kami Akan Mendatangi Keluarga Korban

Bagi Yuni, negara ini sudah begitu kejam menyiksa Imam Masykur sampai-sampai sang kekasih sekarang telah meninggal dunia.

Hal tersebut diungkapkan oleh Yuni Mauliza lewat unggahan di akun TikTok-nya (@yunimauliza_) beberapa hari yang lalu.

"Terima ga terima tetap harus ikhlas, pergi mu begitu cepat sayang. Tugasmu disini sudah selesai sayang, kamu sudah tenang, Allah lebih menyayagimu," tulis Yuni, dikutip Disway.id pada Jumat 1 September 2023.

"Sekarang kita pulang negara ini sungguh kejam untukmu syg. Semoga keadilan tetap berpihak padamu dengan seadil2nya hukum dinegara ini. Tapi lain lagi rencana Tuhan kita tidak dijodohkan didunia ini kita hanya dipertemukan saja," lanjutnya.

BACA JUGA:Kasus Imam Masykur, Bangsa Aceh Ancam Akan Kembali Angkat Senjata, KPA Luar Negeri : Kami Akan Lakukan Manuver !

BACA JUGA:Total 3 Warga Sipil Ditahan dan Tersangka Penganiayaan Imam Masykur

Lebih lanjut, Yuni Mauliza menyadari bahwa perlakuan keji ketiga pelaku pembunuhan terhadap Imam Masykur sudah kelewat batas dan tidak manusiawi.

Yuni menuturkan nyawa dari Imam Masykur sendiri sudah dianggap selayaknya tidak berharga lagi di mata para pelaku.

"Doa terbaik menyertaimu, kamu diperlakukan bagaikan nyawa tidak berharga sama sekali bagi mereka," imbuh Yuni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: