Sukses Bertahun-tahun Emban Posisi GM di Marriot, Franklyn Julius Kocek dapat Apresiasi The Stones Legian Bali
The Stones Legian Bali, sebuah hotel bintang 5 di bawah Autograph Collection oleh Marriott,-dok Autograph Collection -
JAKARTA, DISWAY.ID-- The Stones Legian Bali, sebuah hotel bintang 5 di bawah Autograph Collection oleh Marriott, dengan bangga mengapresiasi General Manager Franklyn Julius Kocek.
Dalam sebuah wawancara eksklusif, Franklyn bercerita tentang perjalanan karirnya dan pandangannya tentang kepemimpinan.
BACA JUGA:Mahfud MD Minta Pontjo Sutowo Segera Kosongkan Hotel Sultan, Kontrak Habis April Lalu
Dengan karir gemilangnya yang sudah berjalan bertahun-tahun, ia telah memegang tiga posisi General Manager yang bergengsi di Marriott.
Di usia 29 tahun beliau sudah ditunjuk menjadi salah satu General Manager termuda, dan hal ini merupakan awal dari kesuksesan karir beliau.
Dikenal dengan gaya kepemimpinannya yang dekat dengan semua kalangan, Franklyn benar-benar mencerminkan filosofi J.W. Marriott yang selalu memanusiakan manusia.
Salah satu pencapaian karirnya yang paling membanggakan adalah membawa perubahan The Stones Legian Bali dari masa pandemi menjadi salah satu hotel yang sukses dan berkembang pesat.
Tidak kalah mengesankan adalah dedikasinya dalam membina talenta-talenta berbakat yang berasal dari Indonesia dan Bali, dan mendorong mereka untuk berprestasi secara professional.
Dalam kehidupan pribadinya, Franklyn mendapatkan inspirasi dari ibunya yang selalu mendukungnya dalam segala situasi.
BACA JUGA: Akan Kawal Pengosongan Lahan Hotel Sultan, Kapolri Lihat Potensi Pidana Tipikor
Sedangkan dalam karirnya, ia menemukan motivasi dari kata-kata “Mr. Ramesh Jackson, Vice President of Indonesia and Malaysia at Marriott”, yang menyatakan bahwa "success is never final” yang berarti kesuksesan bukanlah sesuatu yang final, tetapi sesuatu yang terus berkelanjutan.
General Manager Franklyn Julius Kocek-dok Autograph Collection -
Pengalaman berkarir di kancah internasional selama di Qatar pada tahun 2006 meninggalkan kesan mendalam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: