Saling Tuding Penembakan 2 Sipil di Oksibil Papua, Warga Distrik Serambakon Mengungsi ke Hutan

Saling Tuding Penembakan 2 Sipil di Oksibil Papua, Warga Distrik Serambakon Mengungsi ke Hutan

Pihak TNI Polri dan TPNPB OPM saling tuding penembakan 2 sipil di Oksibil Papua yang terjadi pada Senin 18 September 2023 sekitar pukul 19.00 WIT. -Tangkapan layar video facebook @Jack Varrho-

TPNPB OPM Akan Tembaki Pesawat yang Melintas di Papua

Dalam postingan lainnya, Jubir Komnas TPNPB-OPM Sebby Sambom mengungkapkan bahwa pihaknya akan menembaki semua pesawat yang melintas di Papua.

Menurutnya, terdapat pesawat Smart Air yang sedang membawa Brimob ke Oksibil dan Kenyam.

Personel yang diterbangkan tersebut merupakan pasukan batuan yang dikirim dari bandara Timika.

Pengiriman pasukan tersebut dikatakan dilakukan pada Selasa 19 September  2023.

Atas dasar itu Sebby meminta semua pasuka TPNPB di Tanah Papua untuk menembaki semua pesawat yang melintas di Papua.

BACA JUGA:Pengakuan CN Pemeran 2 Film Video Porno Jaksel, Kuasa Hukum: Dia Mendapat Paksaan

BACA JUGA:Selebgram Virly Virginia Datangi PMJ Atas Kasus Rumah Produksi Video Porno Jaksel

Belasan Warga Mengungsi ke Hutan

Memanasnya situasi di Kampung Yapimakot, Distrik Serambakon, Pegunungan Bintang membuat warga harus mengungsi untuk menyelamatkan diri.

Dikabarkan bahwa sebanyak 91 warga sipil di sekitar lokasi baku tembak mengungsi ke hutan yang terdiri dari anak-anak, ibu-ibu dan warga yang sakit.

Penyerbuan Distrik Serambakon dilakukan oleh TPNOB Kodap 35 Bintang Timur dibawah pimpinan Brigjen Ananias Atimimin.

Dalam sebuah video yang beredar salah satu anggota dari TPNPB OPM dan mengatakan bahwa pihaknya telah menguasai posko keamanan yang didirikan oleh TNI Polri.

BACA JUGA:Status Pulau Rempang Bukan Tanah Adat Diungkap Pakar Hukum Pertanahan, Pengamat Kebijakan Publik: Janji Kampanye Presiden 2019 Jadi Bumerang

BACA JUGA:Satrio Piningit

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait