Pertikaian Pimpinan OPM Jeffrey Bomanak dan Manashe Tabuni Makin Memanas, Penentang Perintah ULMWP Akan Dieksekusi

JAKARTA, DISWAY.ID – Pertikaian pimpinan TPNPB OPM Jeffrey Bomanak dan Manashe Tabuni makin memanas bahkan ULMWP megeluarkan peringatan bagi siapun yang mengukuti perintah Jeffrey akan di eksekusi.

Manace Tabuni sendiri merupakan presiden dari United Liberation Movement for West Papua atau ULMWP yang menggantikan posisi dari Benni Wenda.

Dalam ultimatum yang dikeluarkan oleh ULMWP tertanggal 21 September menuliskan bahwa 3 perintah langsung.

Perintah pertama adalah militer perjuangan Militer perjuangan bangsa West Papua adalah West Papua Army, OPM TPNPB yang dipimpin oleh Jeffrey Pagawak Bomanak adalah ilegal di atas tanah Perjuangan Papua.

BACA JUGA:Maulid Nabi Muhammad SAW 2023: Ini 10 Ucapan yang Pas untuk Dijadikan Caption Medsos

BACA JUGA:Kualitas Udara Jakarta Lebih Buruk Malam Hari Dari Siang, Kok Bisa?

Kedua, perintah eksekusi terhadap siapun yang menentang keputusan Dewan Pengurus ULMWP di bawah Pimpinan Presiden Manashe 'Qhebe' Tabuni dalam perintah ini Jeffrey Pagawak Bomanak

Sedangkan yang ketiga, OPM TPNPB tidak memiliki kuasa atas ULMWP, tindakan OPM TPNPB yang terpusat dibawah pimpinan Jeffrey Pogawak Bomanak harus dihentikan dan dilawan oleh kekuatan West Papua Army.

“Ini adalah perintah langsung Presiden ULMWP dengan persetujuan seluruh pengurus ULMWP,” tulis surat tersebut.

Menangapi adanya surat perintah ini, Jeffrey kemudian angkat bicara dan meminta klarifikasi resmi oleh kedua pimpinan ULMWP yang menanda tangani surat perintah tersebut yaitu  Manashe Tabuni dan Markus Haluk selaku Sekretaris ULMWP.

BACA JUGA:Cuma 20 Menit Proses Perpanjang SIM Langsung Jadi Hari Ini Jumat 22 September 2023, Cek SIM Keliling Jakarta-Bogor

BACA JUGA:Nyanyian SBY untuk Prabowo Subianto, 'Kamu Nggak Sendirian'

Bahkan dalam postingannya di akun X@papuaweb, Jeffrey memberikan ultimatum jika tidak diklarifikasi maka OPM TPNPB akan mengambil langkah tegas guna menjaga eksistensi perjuangan bangsa Papua yang sudah konsisten dan berlangsung selama 62 tahun.

Pertikaian antara OPM TPNPB dengan ULMWP telah berlangsung sejak lama, di mana Jeffrey beberapa kali melemparkan kritikannya terhadap pergerakan dari ULMWP yang dianggap tidak sesuai dengan perjuangannya.

Sumber: