Viral Siswa SMK di Curug Pukuli Teman di Dalam Kelas, Polisi Sebut Kasus Berujung Damai

JAKARTA, DISWAY.ID - Viral video dugaan penganiayaan antar siswa sekolah SMK di wilayah Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang tersebar di media sosial. 

Dalam video itu, tampak dua orang siswa di dalam kelas berkelahi namun satu siswa tersungkur sambil dipukuli.

Diduga penganiayaan itu akibat saling ejek yang akhirnya berujung pada pemukulan terhadap salah satu siswa. 

BACA JUGA:Cegah Bullying dan Tawuran, Polri Gelar Seminar di Sekolah

BACA JUGA:Kasus Perkelahian Anak di Kebun Jeruk, Polisi Periksa 7 Saksi dan Minta Pendapat Intansi Terkait

Kasi Humas Polres Tangerang Selatan, Iptu Wendy Afrianto membenarkan peristiwa tersebut. Adapun peristiwa itu terjadi pada Kamis, 12 Oktober 2023 di ruang kelas saat jam pergantian pelajaran. 

 

 

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh #ADAINFONIH (@informer_tangerang)

Aksi kekerasan bermula karena saling ejek antar korban dan pelaku, dan membuat pelaku tersulut emosi. 

"Hasil dari penyelidikan Unit Reskrim Polsek Curug diperoleh informasi bahwa kejadian tersebut  diawali Adanya saling ejek antara M dan AH. Kemudian salah satu dari mereka yaitu M, tersulut emosi sehingga melakukan kekerasan fisik seperti yang terekam di video," ujarnya dalam keterangannya, Jumat 13 Oktober 2023.

BACA JUGA:Bawa Sajam saat Hari Pertama Masuk Sekolah, 32 Siswa SMK Jakarta Ditangkap Warga Bekasi

BACA JUGA:Sering Dirundung, Siswa SMK di Palembang Bunuh Teman Satu Kelas: Pelaku Simpan Rasa Dendam

Akibat kasus itu, korban pemukulan sempat membuat laporan ke Unit PPA (Pelayanan Perempuan dan Anak) Sat Reskrim Polres Tangsel. 

Namun, tak berselang lama laporan itu diterima oleh Unit PPA, pihak korban ingin menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan. Kedua pihak yang berkelahi itu sudah didamaikan pihak sekolah sambil didampingi orang tua masing-masing. 

"Hari ini sudah ada mediasi yang dihadiri oleh Kepala Sekolah, RT dan RW setempat, Kanit Reskrim Polsek Curug, Kanit Binmas Polsek Curug, Bhabinkamtibmas Polsek Curug, Babinsa Koramil Curug, kedua belah pihak beserta org tuanya masing-masing," tambah Wendy.

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMA Yupentek 2 Curug, Muhamad Farihin menerangkan bahwa kesepakatan damai sudah dilakukan kedua wali murid.

Sumber: