Usai Dilantik Mentan Amran Langsung Kerja, Fokus Tingkatkan Produksi Komoditas Strategis

Usai Dilantik Mentan Amran Langsung Kerja, Fokus Tingkatkan Produksi Komoditas Strategis

Usai Dilantik Mentan Amran Langsung Kerja, Fokus Tingkatkan Produksi Komoditas Strategis-dok Kementan-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman langsung bekerja di hari pertamanya sebagai Menteri, Rabu 25 Oktober 2023. 

Amran datang ke kantor pusat Kementan, Jalan Harsono, Ragunan, Jakarta Selatan sekitar pukul 10.30 WIB. 

BACA JUGA:Mentan Amran Sulaiman Optimis Bisa Selesaikan Dampak El Nino Bagi Pertanian

Di sana, Mentan langsung berkordinasi dengan para pejabat dan seluruh jajaran di lingkup kementan.

Amran mengatakan fokus kerja dalam satu tahun ke depan adalah memperkuat produksi berbagai komoditas strategis seperti Padi dan Jagung. 

Hal ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo yang meminta Indonesia meningkatkan produksi berbagai komoditas strategis. 

Amran mengaku optimis target tersebut dapat tercapai seperti yang pernah dilakukan pada 2017 dan 2021 lalu.

BACA JUGA:Usai Dilantik, Mentan Amran Langsung Tancap Gas Bereskan Masalah Pupuk

"Satu tahun ini saya fokus pada produksi padi, jagung dan kedelai. Kita menekan dulu impor agar bisa swasembada," ujar Mentan di hari pertama masuk kerja usai dilantik Presiden Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Rabu 25 Oktober 2023.

Amran mengatakan semua program yang baik untuk kepentingan bangsa dan negara akan dilanjutkan. 

Dia mencontohkan jaman dia memimpin Kementan ada program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani atau yang dikenal dengan Program Serasi.

"Semua program yang baik akan kita lanjutkan. Kita sudah pernah swasembada dan harus kita capai kembali," ungkapnya.

BACA JUGA:Kata Mahfud MD Soal Kasus Firli Bahuri Diduga Memeras Eks Mentan SYL

Adapun saat ditanya mengenai perubahan cuaca ektrem el nino yang saat ini tengah berlangsung, Amran mengaku sudah pernah melalui masa sulit tersebut pada 2015. Waktu itu, el nino dapat dilewati dan produksi tetap tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: