RS Al-Quds di Gaza Terpaksa Pakai Listrik hanya 2 Jam per Hari, Kekurangan Bahan Bakar

GAZA, DISWAY.ID-Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina mengumumkan layanan di Rumah Sakit Al-Quds di GAZA telah dikurangi pada Rabu 8 November 2023.

Pengurangan tersebut akibat RS kekurangan bahan bakar untuk generatornya. 

Pihak rumah sakit menetapkan jadwal penggunaan listrik dengan rata-rata 2 jam setiap hari di setiap gedung. Ini agar memungkinkan para pengungsi memasak dan mengisi daya ponsel mereka.

Sejak 7 Oktober, Israel menutup semua penyeberangan ke Gaza dan melarang masuknya semua barang, termasuk bahan bakar.

BACA JUGA:Pengakuan Perawat Warga Amerika di RS Indonesia Gaza: Hati Saya di Gaza

Organisasi kemanusiaan tersebut mengatakan langkah pengurangan dilakukan untuk menghemat konsumsi bahan bakar.

Bahan bakar tersebut kata Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina, seharusnya habis hari Rabu 8 November 2023. 

Mengutip dari Anadolu Agency, Kamis 9 November 2023, unit operasi, unit penghasil oksigen, dan unit radiologi akan ditutup.

Ini karena rumah sakit harus mengambil daya dari generator yang lebih kecil.

BACA JUGA:Indonesia Akan Kirim 2 Kapal Rumah Sakit ke Palestina, Intip Kapasitas KRI dr Radjiman Wedyodiningrat

Sementara, petugas medis dan ambulans Palestina di lapangan terus mendapatkan serangan di tengah gempuran militer Israel di Gaza.

Hampir 200 staf medis terbunuh dalam pengeboman Israel sejak 7 Oktober dan puluhan ambulans telah rusak.

Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina mencontohkan salah satu pelanggaran Israel terhadap kru ambulans pada 3 November.

Saat itu mereka berusaha mengevakuasi warga Palestina yang terluka dan mengumpulkan mayat-mayat dari jalanan yang dibunuh tentara Israel.

Sumber: