Tak Terbayangkan, Tenaga Medis RS Indonesia di Gaza Terpaksa Gunakan Jarum Suntik Bekas Berulang Kali

Tak Terbayangkan, Tenaga Medis RS Indonesia di Gaza Terpaksa Gunakan Jarum Suntik Bekas Berulang Kali

Potret Rumah Sakit Indonesia di Gaza yang dibangun dari hasil donasi masyarakat Indonesia. -X (Twitter) -

Dr. Sarbini mengatakan, banyak korban yang menderita luka infeksi, sampai ada yang dilumuti belatung.

"Saya mendapat kabar di sana, jarum suntik yang digunakan pun terpaksa dipakai berulang-ulang.

"Imbasnya banyak korban yang lukanya menjadi infeksi. Bahkan ada yang timbul belatung," kata Dr. Sarbini.

Bantuan Palang Merah Indonesia

Sementara kata Prof DR Dr Idrus Paturusi, SpB, SpOT(K) yang pernah terjun ke medan perang, bantuan dari Palang Merah Indonesia (PMI) sudah tiba di Rafah, Mesir.

Namun demikian, sampai saat ini bantuan kemanusiaan yang dikirim sulit masuk ke Gaza. Ditambah lagi terjadi antrean ratusan truk.

"Kemarin Palang Merah Indonesia sudah mengirimkan banyak bantuan berupa obat-obatan dan lainnya.

"Tapi ya begitu, situasi saat ini untuk masuk ke Gaza sangat, sangat sulit. Kita hanya berharap dan mendoakan yang terbaik untuk saudara-saudara kita di sana," katanya.

Dr. Sarbini juga senada, ia berharap ada keajaiban yang dapat membantu warga sipil Palestina yang menjadi korban.

Ribuan warga terjadi penumpukan di sejumlah rumah sakit di Gaza, termasuk di RS Indonesia di utara Gaza.

"Jujur, kalau kami diminta untuk pergi ke saja, saya akan sangat senang.

"Tapi situasinya tidak semudah dulu waktu saya ke Gaza sekitar tahun 2007. Saya hanya berharap ada keajaiban di sana," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: