Imbas Covid-19 Naik di ASEAN, Bandara Soetta Bakal Menganjurkan Pakai Masker Lagi

Imbas Covid-19 Naik di ASEAN, Bandara Soetta Bakal Menganjurkan Pakai Masker Lagi

Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Cengkareng mengajurkan penumpang memakai masker terkait meningkatnya kasus Covid-19--yopi

JAKARTA, DISWAY.ID -  Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) akan memperketat pengawasan dan menganjurkan penumpang memakai masker terkait meningkatnya kasus Covid-19.

Hal ini disebabkan merebaknya kasus Cocvid-19 di negara ASEAN seperti Singapura dan Malaysia meningkat dalam beberapa bulan terakhir.

Meningkatnya kasus Covid-19 di beberapa negara ASEAN juga dialami Indonesia khususnya di Jakarta walupun masih tergolong aman dan sangat terkendali.

BACA JUGA:Ribuan Personel Pengamanan dan Rekayasa Lalin Disiapkan Jelang Debat Capres

BACA JUGA:TKN Fanta Sebut Prabowo Mampu Menegaskan Hukum Indonesia

Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Soetta, Naning Nugrahin mengatakan, walaupun meningkatnya kasus Covid-19 masih tergolong aman dan terkendali, pihak Bandara Soetta mengajurkan dan menyarankan kepada penumpang untuk memakai masker.

Ini dilakukan sebagai langkah antisipasi penularan Covid-19 karena sudah terjadi peningkatan kasus di Singapura dan Malaysia.

“ Kita kembali akan menerapkan standar protokol kesehatan, seperti pemakaian masker di lingkungan bandara,” kata Naning Nugrahini di Jakarta, Selasa 12 Desember 2023.

Selain itu, kata Naning Nugrahini mengajurkan agar para penumpang datau orang yang berkunjung ke bandara menjaga kebersihan dengan mencuci tangan.

BACA JUGA:Warga Pulau Jawa Nilai Dinasti Politik Berbahaya Bagi Demokrasi Indonesia

BACA JUGA:Tilang Manual Tak Berlaku Selama Libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, Polri: Hanya Teguran

“  Semua maskapai kita anjurkan untuk menerapkan protokol kesehatan," kata Naning Nugrahini.

Naning Nugrahini menambahkan, libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 sudah semakin dekat, sehingga pergerakan masyarakat untuk merayakannya baik itu ke luar negeri maupun domestik akan semakin padat.

Hal itu membuat bandara harus mewaspadai penularan virus yang sempat menakutkan bagi seluruh dunia beberapa tahun lalu itu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: