Polres Jakarta Selatan Selidiki Penyebab Tembok SPBU di Tebet Roboh Tewaskan 3 Orang

Polres Jakarta Selatan Selidiki Penyebab Tembok SPBU di Tebet Roboh Tewaskan 3 Orang

Jenasah korban robohnya tembok SPBU di Tebet-@humasjakfire/Instagram-

@humasjakfire juga menyebutkan, evakuasi penyelamatan ini berlangsung selama satu jam. 

“ Terdapat empat korban diantaranya, satu laki-laki berusia 9 tahun berhasil dievakuasi menuju RSUD Tebet sedangkan tiga orang lainnya (dua perempuan dan 1 laki-laki) dinyatakan tutup usia,” bunyi keterangan @humasjakfire, Minggu 21 Januari 2024.

BACA JUGA:Terungkapnya Kondisi Mengenaskan Mahasiswi Depok Saat Ditemukan, Polisi: Luka di Leher

BACA JUGA:Pesan Pelaku Pembunuh Mahasiswi Depok ke Ibunya

Berdasarkan informasi, robonya tembok SPBU Pertamina mengakibatkan pasangan suomi istri serta anaknya  meninggal dunia, sedangkan cucunya laki-laki berusia 9 tahun selamat dari peristiwa itu.

Pasangan suami istri bernama Yanto dan Enci serta anak perempuan mereka yang bernama Dewi.

Mereka adalah penjual gado-gado yang mangkal di belakang tembok SPBU yang robot tersebut.

Ketiga jenasah sekeluarga yang meninggal divisum di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).

Rencanaya juga ketiga jnazah dishalatkan di Masjid Alikhwan dan akan di makamkan di Pemakaman Umum Menteng Dalam.

Komandan Regu Rescue Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan Sektor Tebet mengatakan, salah satu yang hidup anaknya laki-laki berusia 8 tahun lantaran sang ibu melindungi dari runtuhan tembok.

" Sepertinya ibunya melindungi anak laki-lakinya, karena anak itu ditemukan dibawah tubuh ibunya. Mungkin ibu reflek untuk melindunginya saat tembok roboh,” kata Yoki.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: