Roda Depan Pesawat Boeing 757 Delta Airlines Copot saat Lepas Landas, Begini Kondisi Penumpang

Roda Depan Pesawat Boeing 757 Delta Airlines Copot saat Lepas Landas, Begini Kondisi Penumpang

Delta Airlines-Roda Boeing 757 bagian depan copot-Quartz

JAKARTA, DISWAY.ID - Pesawat Delta Airlines kehilangan roda depan saat bersiap lepas landas dari Atlanta.
 
Pesawat jet Boeing 757 yang dioperasikan oleh Delta Airlines itu kehilangan roda hidungnya saat bersiap lepas landas dari Atlanta.
 
Bagaimana kronologinya dan kondisi penumpang?

Berawal saat pesawat menuju ke Bogota, Kolombia.
 
Ketika insiden itu terjadi sekitar pukul 11:15 pada hari Sabtu lalu, menurut Administrasi Penerbangan Federal, yang sedang menyelidiki insiden tersebut. Pesawat itu
mengalami insiden di Bandara Internasional Hartsfield-Jackson, Atlanta, pada akhir pekan lalu.

Pesawat tersebut berusia 32 tahun dan bukan model yang sama dengan 737 Max yang menimbulkan kekhawatiran keselamatan dalam beberapa tahun terakhir.
 
 
Penumpang akhirnya dievakuasi.

“Semua pelanggan dan tas mereka dikeluarkan dari pesawat, dipindahkan ke gerbang dan ke pesawat pengganti,” kata Delta.
 
“Kami meminta maaf kepada pelanggan kami atas ketidaknyamanan ini," ucap maskapai.
 
Penumpang Selamat

"Tidak ada yang terluka," kata juru bicara Delta kepada The Associated Press.
 
Dia menambahkan bahwa pesawat tersebut sudah dipasang kembali dan dapat dioperasikan kembali keesokan harinya.
 
 
Menurut maskapai penerbangan yang berbasis di Atlanta itu, 172 penumpang, dua pilot dan empat pramugari berada di dalam pesawat tersebut.

Saat dihubungi The AP Rabu, Boeing tidak berkomentar lebih lanjut.
 
Produsen pesawat Arlington, Virginia, mengakhiri produksi 757 hampir 20 tahun yang lalu.
 
Ada serangkaian kecelakaan yang melibatkan pesawat Boeing selama beberapa tahun terakhir, namun tidak jelas siapa yang harus disalahkan atas insiden terbaru tersebut.
 
Delta bertanggung jawab untuk memelihara pesawatnya.

Awal bulan ini, sumbat pintu meledak pada pesawat jet Alaska Boeing 737 Max 9 yang berada 16.000 kaki (4.900 meter) di atas Oregon, meninggalkan lubang menganga di sisi pesawat.
 
Sejak itu, Alaska Airlines dan United melaporkan menemukan baut longgar dan masalah lain di pintu panel Max 9 lainnya dalam jumlah yang tidak ditentukan. 
 
CEO Boeing Dave Calhoun berada di Washington, D.C., untuk bertemu dengan anggota parlemen tentang keselamatan Max 9.
 
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: quartz