Program Gizi Seimbang Sarihusada di Hari Gizi Nasional 2024, Edukasi Pencegahan Anemia dan Stunting pada Anak

Program Gizi Seimbang Sarihusada di Hari Gizi Nasional 2024, Edukasi Pencegahan Anemia dan Stunting pada Anak

Program Gizi Seimbang Sarihusada di Hari Gizi Nasional 2024, Edukasi Pencegahan Anemia dan Stunting pada Anak-M. Ichsan-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional 2024, Sarihusada berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan Gizi anak Indonesia yang seimbang dengan beragam inovasi dan produk susu SGM Explor untuk menentukan terwujudnya Generasi Emas 2045. 

Namun, permasalahan gizi seperti kekurangan Zat Besi masih menghantui anak-anak Indonesia. 1 dari 3 anak berusia di bawah 5 tahun di Indonesia mengalami anemia karena kekurangan zat besi.  

BACA JUGA:Peringati Hari Gizi Nasional 2024, BRI Peduli Salurkan Bantuan ‘Cegah Stunting Itu Penting’

Bahkan, Indonesia termasuk dalam 5 negara dengan prevalensi anemia tertinggi di Asia Tenggara.  

Padahal, jika tidak ditangani dengan tepat, kekurangan Zat Besi bisa menjadi penyebab stunting yang berdampak negatif permanen pada perkembangan otak anak.  

Untuk itu, penerapan pola makan yang tepat sesuai pedoman gizi seimbang, termasuk memaksimalkan pemenuhan Zat Besi sangat diperlukan. 

Salah satu upaya yang dapat dilakukan dengan menyediakan makanan dan minuman yang bersumber dari protein hewani seperti susu telur, ayam, daging sapi dan susu pertumbuhan yang diperkaya tinggi Zat Besi untuk mencegah anemia pada anak.

BACA JUGA:Hari Gizi Nasional 2024, Ini Pilihan Nutrisi Terbaik untuk Bayi, Anak, dan Remaja

Menurut dr. Juwalita Surapsari, M.Gizi, Sp.GK - Pakar Gizi Klinik mengatakan, “Anemia dapat dicegah dengan memberikan asupan nutrisi yang tepat sesuai dengan pedoman gizi seimbang.” 

“Pastikan anak mendapatkan makanan yang bervariasi untuk mendapatkan gizi yang lengkap termasuk protein hewani yang kaya zat besi,” ujar dr Juwalita.

“Dalam pedoman gizi seimbang, susu yang juga sumber protein hewani bisa menjadi salah satu pilihan melengkapi asupan nutrisi Si Kecil sehari-hari,” tambahnya.

Dr Juwalita juga mengungkapkan sering  terjadi salah paham diantara orang tua bahwa semua jenis susu itu sama. Faktanya, beberapa jenis susu yang beredar di pasaran memiliki jumlah nutrisiyang berbeda. 

BACA JUGA:Mengenal Sejarah Hari Gizi Nasional, Tekan Stunting dan Angka Kematian Bayi

Ia pun mengimbau kepada masyarakat memastikan untuk memperhatikan isi dari jenis-jenis susu. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: