Koordinasi dengan KJRI, Kemenlu Bantu Proses Pemulangan Jenazah Alifia Soeryo yang Tewas Tertimpa Pohon di Adelaide ke Tanah Air

Koordinasi dengan KJRI, Kemenlu Bantu Proses Pemulangan Jenazah Alifia Soeryo yang Tewas Tertimpa Pohon di Adelaide ke Tanah Air

Alifia Soeryo (22), mahasiswa Univesity Adelaide asal Indonesia tewas tertimpa pohon karet seberat 10 ton saat beristirahat di sela Jogging di sebuah taman di Adelaide pada 7 Februari 2024 lalu-Instagram fiasoeryo-

“Itu adalah pohon besar yang terbelah, jelas ketika masih sangat muda, dan batangnya terbelah menjadi seperempat dan tiga perempat yang muncul dari dalam tanah,” katanya dikutip, Senin 11 Februari 2024.

“Bagian tiga perempatnya tampak seperti patah di pangkalnya dan jatuh, menjauh dari bagian pohon yang tersisa," sambungnya.

BACA JUGA:Begini Kata TPN soal Hasil Exit Poll, Klaim Ganjar Mahfud Menang Telak di Pemilu Luar Negeri

BACA JUGA:Hasil Piala Asia 2023: Australia Hajar Indonesia 4-0 Tanpa Balas

Dwyer menggambarkan tragedi itu “sangat menyedihkan dan mengejutkan”. Dia bersama tim tiba di lokasi kejadian saat mendapat laporan ada seseorang yang terjebak di bawah pohon.

Dwyer menjelaskan bahwa sesaat setelah insiden itu, pihaknya baru mengetahui bahwa ada seseorang yang tertimpa. Petugas sempat melakukan pertolongan cepat namun nyawa Alifia tak terselamatkan. 

“Kami tiba di sini hanya dalam beberapa menit dan mengetahui ada seseorang yang terjebak di bawahnya, kami tahu kami harus menggunakan alat bantu dan melakukan pertolongan pertama. Tapi sayangnya tidak ada yang bisa kami lakukan," ujarnya. 

Dwyer menduga Alifia sedang beristirahat di bawah pohon sehabis jogging di taman. Kerabat Alifia juga membenarkan bahwa ia sering jogging di taman tersebut. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: