Horor! Penikaman Massal di Keramaian Sebuah Mal Sydney, Termasuk Korban Seorang Ibu dan Bayinya
Horor! Penikaman Massal di Keramaian Sebuah Mal Sydney, Enam Tewas Termasuk pelaku-Screenshoot/YouTube-
AUSTRALIA, DISWAY.ID - Enam orang tewas dalam serangan penikaman di sebuah mal di pinggiran pantai Bondi Sydney, AUSTRALIA pada Sabtu, 13 April 2024.
Seorang pria bersenjatakan pisau menikam beberapa orang terpaksa ditembak mati polisi, setelah menikam lima orang hingga tewas, dan termasuk seorang anak kecil di dalam mal populer di Sydney, jam 4 sore waktu setempat.
Penyerang yang membawa pisau ditembak mati oleh polisi di tempat kejadian, dan motifnya belum jelas namun polisi Australia mengatakan pelaku diyakini bertindak sendirian, dan tidak ada ancaman yang berkelanjutan.
BACA JUGA:Biden Yakin Iran Bakal Menyerang Lebih Cepat: Kami Siap Membela Israel
BACA JUGA:Prancis Siaga Perang Melawan Rusia, Begini Persiapannya
Akibat penikaman tersebvut, delapan orang dibawa ke rumah sakit, kata juru bicara Ambulans New South Wales, seraya menambahkan bahwa beberapa dari mereka berada dalam kondisi serius atau kritis.
Media Australia juga melaporkan bahwa salah satu korban luka termasuk seorang ibu dan bayinya.
Rekaman kamera keamanan yang disiarkan oleh media lokal menunjukkan seorang pria yang mengenakan jersey liga rugbi Australia berlarian di sekitar pusat perbelanjaan dengan pisau besar dan melukai orang-orang yang tergeletak tak bernyawa di lantai.
Polisi terlihat berusaha menyelamatkan nyawa para korban di kompleks enam lantai yang luas itu.
Saksi mata mengatakan terjadi kepanikan di tempat kejadian, para pembeli berlarian ke tempat aman dan polisi berusaha mengamankan daerah tersebut.
BACA JUGA:Rusia dan Jerman Kompak Minta Iran Menahan Diri Gempur Israel
Beberapa orang berlindung di toko-toko ketika mereka berusaha melindungi diri mereka sendiri dan keluarga mereka.
Seorang saksi mata mengatakan kepada ABC bahwa penyerang telah ditembak oleh seorang petugas polisi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: