10 Penyakit Paru Gejala dan Komplikasinya, Bukan Hanya Asma

Daftar penyakit paru-Gejala dan komplikasinya penting diketahui-Freepik
2. Penyakit jaringan paru-paru
3. Penyakit sirkulasi paru-paru
4. Asma
Ketika seseorang menderita asma, saluran napasnya bisa membengkak dan menyempit, sehingga penderitanya sulit bernapas dan merasa seolah-olah tidak mendapat cukup udara.
Setidaknya 25 juta orang di Amerika Serikat menderita asma.
Pelajari lebih lanjut tentang asma di sini.
5. PPOK
COPD menebal dan merusak saluran udara.
Gejala khas PPOK adalah:
batuk banyak lendir
mengi
sesak napas
dada yang sesak
Merokok tembakau adalah penyebab utama PPOK.
Bronkiektasis mempengaruhi saluran udara kecil di paru-paru, yang disebut bronkus.
Gejala mungkin termasuk:
batuk lendir berwarna hijau atau kuning
batuk darah
sesak napas
merasa sangat lelah
demam
panas dingin
suara siulan saat bernapas
nyeri dada
Tidak ada obatnya, dan gejalanya cenderung memburuk seiring berjalannya waktu.
Komplikasi
Orang dengan penyakit saluran napas mungkin mengalami masa-masa ketika gejalanya memburuk, sehingga memerlukan perawatan di rumah sakit.
7. Fibrosis paru
Fibrosis paru menyebabkan jaringan parut pada paru-paru, sehingga menyulitkan tubuh menyerap cukup oksigen ke dalam aliran darah.
Gejala fibrosis paru yang paling umum meliputi:
sesak napas yang semakin parah saat berolahraga
batuk kering
pernapasan cepat dan dangkal
kelelahan
nyeri sendi dan otot
8. Sarkoidosis
Sarkoidosis adalah suatu kondisi yang berkembang ketika sel-sel sistem kekebalan tubuh seseorang menggumpal membentuk granuloma. Penyakit ini dapat terjadi pada organ mana pun, namun paru-parulah yang paling sering terkena.
Gejalanya berupa rasa lelah atau demam.
Kebanyakan orang akan menjadi lebih baik, banyak yang tidak diobati. Namun pada beberapa orang, sarkoidosis dapat menyebabkan jaringan parut permanen pada paru-paru. Seperti halnya fibrosis paru, hal ini dapat mempersulit tubuh mendapatkan oksigen yang dibutuhkan.
Hipertensi pulmonal adalah penyakit sirkulasi paru yang paling umum. Hal ini terjadi ketika tekanan darah tinggi merusak pembuluh darah paru-paru, yang menjadi kaku dan menyempit, sehingga menyebabkan jantung memompa lebih keras. Gejalanya bisa meliputi:
kelelahan
sakit kepala ringan atau pingsan
nyeri dada
sesak napas
palpitasi jantung
edema, atau bengkak di kaki
Komplikasi
Kemungkinan komplikasi hipertensi pulmonal dapat meliputi:
gagal jantung
gumpalan darah
pendarahan di paru-paru
kerusakan hati
Penyakit jantung
Kanker
Penyakit pernapasan bawah kronis, termasuk asma dan PPOK
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: medical news today