Cerita Gus Miftah 4 Kali Bujuk Jokowi yang Sempat tak Setuju Gibran Jadi Cawapres
Gus Miftah menceritakan sempat membujuk Presiden Jokowi terkait sikapnya menjelang Pilpres lalu.-tangkapan layar-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Ustadz Miftah Habiburahman alias Gus Miftah terang-terangan mengaku sempat membujuk Presiden Joko Widodo terkait sikap politiknya menjelang Pilpres 2024 lalu.
Saat itu, Jokowi dan Ibu Iriana punya sikap tidak setuju putranya yakni Gibran Rakabuming Raka akan dijadikan sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) mendampingi Prabowo Subianto.
Gus Miftah sampai sebanyak empat kali untuk meminta restu agar Gibran Rakabuming diizinkan untuk menjadi Cawapres Prabowo Subianto tersebut.
BACA JUGA:Gus Miftah Bocorkan Jokowi dan Iriana Ternyata Sempat Tak Setuju Gibran Jadi Cawapres
Namun, usaha Gus Miftah itu pun tidak berbuah manis lantaran Jokowi kukuh tidak mengizinkan Gibran untuk menjadi Cawapres.
"Saya sudah meminta 4 kali kepada pak Jokowi menghadap supaya mas Gibran dikasih, tapi tetap gak dikasih," ujar Gus Miftah, dikutip pada Selasa 20 Februari 2024.
Kemudian dari kejadian tersebut, pendakwah yang berambut panjang itu, ingin mematahkan stigma buruk masyarakat tentang ambisi keluarga Presiden Jokowi untuk menjadikan Gibran sebagai Cawapres.
"Ini menunjukkan bahwa gak ada ambisi dari keluarga Jokowi dan Iriana untuk menjadikan mas Gibran sebagai Cawapres," tutur Gus Miftah.
Lebih lanjut, Gus Miftah mengaku diminta oleh Prabowo Subianto untuk merayu Presiden Jokowi agar Gibran direstui menjadi Cawapresnya. Permintaan Prabowo pun disetujui oleh Gus Miftah.
BACA JUGA:Anies Senang Ganjar Gulirkan Hak Angket DPR Terkait Kecurangan Pemilu 2024
"Lalu beliau (Prabowo) bilang 'bisa gak Gus menghadap pak Jokowi supaya merelakan mas Gibran untuk diajak menjadi pendamping mas Prabowo. Sehingga waktu itu pak Jokowi pulang kunjungan dari China saya disuruh menghadap ke Istana Bogor," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: