Pesan Terakhir Bintang Santri Ponpes Al Hanifiyyah Kediri Sebelum Meninggal, Ketakutan Minta Dijemput!
Ilustrasi. Seorang anak santri junior menjadi korban penganiayaan oleh seniornya di Ponpes Modern Sahid Bogor-Foto/Freepik/Jcomp-
KEDIRI, DISWAY.ID -- Kasus Bintang Bilqis Maulana yang meninggal dunia di pondok pesantren Al Hanifiyyah KEDIRI, Jawa Timur, terus mendapat sorotan publik.
Fakta terbaru, korban sempat mengirim pesan terakhir kepada sang ibunda, Suyanti (38) melalui WhatsApp.
Dalam pesan singkat itu Bintang tampak ketakutan selama di ponpes Al Hanifiyyah Kediri.
BACA JUGA:Cek Jadwal Penutupan Daftar Masuk SNBP 2024, Awas Telat!
BACA JUGA:Keluarga Brigadir J Gugat Sambo Cs Rp 7.5 Miliar, Sidang Pertama Digelar Hari Ini di PN Jaksel
Karena ketakutan Bintang meminta tolong agar sang ibu bisa menjemputnya pulang.
"Cpet sini. Aku takut maaa. Maaaa tolonggh," kirim pesan yang diduga dikirim Bintang.
Pesan itu kemudian dibalas oleh sang ibunda. "Gmn trus nak," kata sang bunda kepada anaknya itu.
Pesan-pesan terakhir Bintang itu kini beredar luas di media sosial.
Tentu saja hal ini memantik simpati publik, karena kematian Bintang terbongkar secara tidak wajar.
BACA JUGA:AS Roma vs Torino Skor 3-2: Paulo Dybala Menjadi Pahlawan Giallorossi Usai Cetak Hattrick
BACA JUGA:Psikis Korban Dugaan Penganiayaan SMA Binus Serpong Alami Gangguan
Pengakuan Ibunda
Saat dikonfirmasi, Suyanti mengatakan, Bintang minta dijemput.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
- Share:
