Messi, Neymar dan Gianluigi Buffon, 10 Transfer PSG Terburuk dalam 25 Tahun Terakhir

Setelah tiba dengan baiana 30 juta euro, dia keluar pada bulan September dengan status pinjaman ke Valencia. 

Setidaknya di Spanyol, ia berhasil mengesankan hingga ia dikaitkan dengan Barcelona. 

PSG akhirnya menerima 40 juta euro untuknya melunakkan pukulan atas kegagalannya tampil di Parc des Princes.

BACA JUGA:RESMI! Legenda Barcelona, Dani Alves Dijatuhi Hukuman 4,5 Tahun Penjara Akibat Kasus Pelecehan Seksual

BACA JUGA:Erick Thohir Targetkan Naturalisasi Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Selesai saat Lawan Vietnam, Media Nguyen Ketar Ketir

6. Jese – 25 Juta Euro (Real Madrid, 2016)

Ini adalah pesaing salah satu kesepakatan transfer terburuk sepanjang masa.

Meskipun Jese telah menunjukkan harapan di tahun-tahun awalnya bersama Real Madrid, karirnya sangat terhambat oleh dua masalah cedera jangka panjang dan dia jarang menunjukkan performa terbaiknya ketika PSG memutuskan untuk merekrutnya dengan harga 25 juta euro.

Ini tampak seperti bisnis yang buruk di pihak PSG tetapi terbukti sangat buruk karena Jese hanya memainkan sembilan pertandingan Ligue 1 di musim penuh pertamanya di klub dan hanya mencetak satu gol, penalti.

Sisa masa tinggalnya di PSG dihabiskan untuk serangkaian kesepakatan pinjaman. Bertugas di kasta kedua Spanyol, diikuti Turki, Italia, dan Brasil.

7. Thilo Kehrer – 28 Juta Euro (Schalke, 2018)

BACA JUGA:Bayern Munich Resmi Berpisah dengan Thomas Tuchel, Apakah Penggantinya Jose Mourinho?

BACA JUGA:PSSI Tunjuk Pelatih Jepang Tangani Timnas Putri, Satoru Mochizuki: Ini Sebuah Tantangan Besar untuk Saya

Ketika Thilo Kehrer bergabung dengan PSG pada musim panas 2018 dari Schalke, dia dianggap sebagai salah satu pemain besar berikutnya di sepakbola Jerman. 

Kehrer gagal menempatkan dirinya sebagai bek tengah atau kanan dan merupakan pemain yang ditakuti oleh penggemar PSG di lineup mereka. 

Sumber: