Juru Bicara Brigade Al-Qassam Abu Ubaidah Ultimatum Israel, Ramadhan Bulan Jihad

Juru Bicara Brigade Al-Qassam Abu Ubaidah Ultimatum Israel, Ramadhan Bulan Jihad

Abu Ubaidah Ultimatum Israel, Ramadhan Bulan Jihad-Tangkapan layar/X-

Komunitas internasional dan undang-undangnya yang lemah dirancang untuk melindungi ketidakadilan, penindasan, dan agresi yang dilakukan oleh tirani kekuasaan yang kejam, yang dipelopori oleh pemerintahan Amerika. 

BACA JUGA:Indonesia Dukung Penuh Keketuaan Peru di APEC 2024, Perkuat Sistem Perdagangan Multilateral

BACA JUGA:Kapan Awal Ramadhan di Arab Saudi? Berbeda Jadwal dengan India dan Mesir

“ Rakyat dan perlawanan kami memahami persamaan ini sejak dini,” lanjut Abu Ubaidah.

Oleh karena itu, dalar pidatonya Abu Ubaidah menambahkan bahwa perlawanan dan Perlawanan rakyat kami revolusi yang sedang berlangsung mencapai puncaknya pada peristiwa 7 Oktober, sebagai respons terhadap agresi berkelanjutan yang telah berlangsung selama beberapa dekade.

“ Inimencapai puncaknya dalam upaya untuk melakukan Yudaisasi (Masjid al-Aqsa) dan mengalahkan serta memprovokasi sentimen seluruh umat Islam,” Abu Ubaidah menggarisbawahi.

Menurut Abu Ubaidah, kesombongan Zionis meningkat seiring dengan bangkitnya pemerintahan yang paling ekstremis dan mirip Nazi di entitas tersebut. 

BACA JUGA:PM Australia Diseret ke ICC, Dituding Terlibat Genosida Israel di Jalur Gaza

BACA JUGA:Jelang Bulan Ramadan, Aktivis Muslim Kecam dan Razia Kurma Israel di Carrefour

Sebelum tanggal 7 Oktober, mereka bersiap menghadapi apa yang sedang dipraktikkan saat ini di Gaza, Tepi Barat, dan al-Quds, membumikan dalam dugaan warisan Taurat yang secara terbuka menyerukan pembakaran, pembunuhan, dan penghancuran negara-negara lain.

“ Diperkuat oleh geng pemukim Zionis, mereka memulai perang agama yang menjijikkan terhadap tanah , masyarakat, dan tempat suci kami,” katanya,” lanjut Abu Ubaidah.

Komunitas internasional mematuhi hukum hutan, tempat Dewan Keamanan bersidang, menghalangi segala upaya, bahkan yang formal, untuk mendukung kaum tertindas dan menghalangi para agresor.

Perlawanan tidak akan berhenti sampai hak-hak warga Palestina diambil kembali dengan kekerasan.

BACA JUGA:3 Kabel Data Laut Merah Terputus saat Houthi Melancarkan Serangan di Teluk Aden

BACA JUGA:Sadis! Tank Israel Tabrak Warga Sipil Palestina di Al-Zaytoun Kota Gaza

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads