Joko Anwar Rela Tolak Tawaran Projek dari Hollywood Demi Film Siksa Kubur

Joko Anwar Rela Tolak Tawaran Projek dari Hollywood Demi Film Siksa Kubur

Joko Anwar Rela Tolak Tawaran Projek dari Hollywood Demi Film Siksa Kubur-Disway/Hasyim Ashari-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Joko Anwar mengaku rela menolak untuk menerima tawaran yang datang dari Hollywood demi keseriusannya mengerjakan film Siksa Kubur. Diakui sang sutradara, bahwa tawaran Hollywood datang tepatnya tahun 2023 lalu.

Joko Anwar mengatakan untuk berhenti menjadikan tolak ukur bagusnya sebuah film itu dari Hollywood. Menurutnya, sudah saatnya untuk membuat karya film Indonesia jadi lebih baik.

BACA JUGA:Official Poster Film Siksa Kubur Dirilis, Tampilakan 12 Pocong Hingga Ular, Bikin Ngeri!

"Kalo soal Hollywood, saya berkali-kali mengatakan bahwa kita sudah seharusnya berhenti mengacu atau mereferensi Hollywood sebagai sesuatu yang lebih baik atau lebih besar dari kita," ujar Joko Anwar saat ditemui di Kuningan, Rabu 13 Maret 2024.

"Mungkin udah cukup kali ya sesuatu yang Hollywood harus kita sembah. Tergantung projeknya kalo bagus saya terima kalo tidak ya saya tidak terima," sambungnya.

Adapun alasan Joko Anwar menolak projek film dari Hollywood dan memilih mengerjakan film ke sepuluhnya Siksa Kubur lantaran ada pesan penting yang ingin disampaikan ke masyarakat.

BACA JUGA:Sinopsis dan Daftar Pemain Siksa Kubur, Film Terbaru Joko Anwar yang Bikin Merinding!

"Kenapa saya mendahulukan Siksa Kubur karena ini sesuatu yang saya sepakat bahwa ini bukan cuman menarik tetapi ada pesan penting yang ingin disampaikan," tuturnya.

Lagipula menurut Joko Anwar tak ada yang istimewa ketika mendapat kesempatan menggarap film Hollywood untuk saat ini. Titel 'film hollywood' tidak lagi istimewa mengingat Indonesia sendiri sudah memiliki tayangan dengan kualitas tak kalah menarik.

BACA JUGA:Badarawuhi di Desa Penari Jadi Film Pertama di Asia Tenggara yang Diproduksi dengan Kamera IMAX, Kualitas 9 kali Lebih Baik dari Bioskop Reguler!

"Apa sih sekarang artinya syuting film di Hollywood, gak ada artinya. Kan kita bikin film dimana aja bisa ditonton dimana aja, Hollywood dan Indonesia itu udah gak ada jarak sekarang," pungkasnya.

(Hasyim Ashari)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: