Viral Video Alvin Lim Marahi Polisi hingga Ditonton 20 Juta Kali! Kritik Keras Kinerja Polri

Viral Video Alvin Lim Marahi Polisi hingga Ditonton 20 Juta Kali! Kritik Keras Kinerja Polri

Alvin Lim menyayangkan kinerja oknum polisi yang dianggap tak becus saat proses pengosongan ruko di Lebak Bulus, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu. Kritikan itu ia unggah melalui akun TikTok-nya hingga ditonton 20 Juta Kali-LQ Indonesia Lawfirm -

JAKARTA, DISWAY.ID - Sebuah video viral di platform TikTok memperlihatkan seorang pengacara terkenal Alvin Lim sedang bersama beberapa polisi di lokasi kejadian penyerangan ruko oleh preman di Ruko Lebak Bulus, Jalan Pasar Jumat, Jakarta Selatan pada Januari 2024 silam.

Saat itu, Alvin bersama timnya dari LQ Indonesia Law Firm meminta pengawalan untuk pengosongan aset sebuah ruko di Lebak Bulus, Jakarta Selatan. 

BACA JUGA:Alvin Hotman

BACA JUGA:Diminta Netizen Jadi Lawyer untuk Amy BMJ WNA Korsel yang Berjuang Dapatkan Hak Asuh Anak, Ini Kata Alvin Lim

Dalam video yang menyulut berbagai reaksi netizen, Alvin menyayangkan kinerja oknum polisi yang tak menjalankan tugas sebagaimana mestinya. Pasalnya, dalam video tersebut terlihat beberapa polisi hanya berdiri diam dan menonton kejadian, sementara Alvin berusaha keras mengamankan sebuah ruko dari serangan preman.

@alvinlim489

video kemarahan Alvin Lim labrak komandan jaga polri yang cuma nonton ketika terjadi pembakaran dan kekerasan terhadap ruko warga yang dibakar Mafia tanah yang di beckingi sama oknum polri ♬ original sound - Alvin Lim

Alvin Lim, dalam pernyataannya, mengecam tindakan pasif oknum polisi dan menyatakan kekecewaannya terhadap kualitas pelayanan buruk tersebut. 

Dia mengungkapkan, meskipun telah ada laporan dan surat perintah dari Kapolres Jakarta Selatan, faktanya oknum polisi yang ada di lapangan hanya berperan sebagai penonton. Bahkan, ada oknum polisi lain yang terlihat santai menikmati kopi di warung sambil menyaksikan aksi preman.

"Sudah ada laporan polisi sebelumnya dan keluar surat perintah dari Kapolres Jakarta Selatan agar 48 personil mengawal dan mengamankan proses pengosongan tersebut. Saya kecewa karena bukannya mengamankan para pelaku pidana, justru puluhan (oknum) polisi hanya nonton dan diam saja. Apalagi ada Kanit Intel yang malah duduk di warung kopi, ngopi dan ngerokok menonton para preman menyiram bensin dan membakar ruko," kata Alvin Lim, Selasa 2 April 2024.

BACA JUGA:Alvin Lim Salahkan Hotman Paris Hutapea: Kali Ini Saya Bela Kejaksaan

Kasus ini ternyata bukan kejadian yang pertama kali dialami pihaknya. Sebelumnya, LQ Indonesia Lawfirm juga melaporkan kasus penyerobotan ruko kepada Polres Jakarta Selatan. 

Pada kasus tersebut, proses lanjut dianggap mengalami hambatan komunikasi dan keseriusan dari penyidik serta kanit yang bertugas. 

Phioruci, selaku pelapor dalam kasus penyerobotan ruko, menyatakan bahwa upaya komunikasinya dengan penyidik dan kanit tidak mendapat tanggapan yang memadai. Bahkan, dia merasa diabaikan atas ketidakprofesionalan oknum polisi tersebut.

Untuk itu, Alvin Lim mengambil langkah untuk melaporkan perilaku tidak profesional tersebut kepada Kapolri Listyo Sigit, yang kemudian mengarahkannya untuk bertemu dengan kabareskrim dan Kadiv Propam. Meskipun begitu, Alvin menyebut bahwa hingga saat ini laporan belum diproses dengan baik oleh Kadiv Propam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: