Airin Merapat ke Partai Politik Lain Setelah Dapat Mandat Golkar, Prof Lili Romli: Koalisi Masih Dinamis

Airin Merapat ke Partai Politik Lain Setelah Dapat Mandat Golkar, Prof Lili Romli: Koalisi Masih Dinamis

Airin Rachmi Diany (kanan) bersama anak dan suaminya.-ist-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Bakal calon gubernur untuk Pilkada Provinsi Banten dari Partai Golkar, Airin Rachmi Diany, merapat ke sejumlah partai politik.

PDI Perjuangan dan PKB telah disambangi Airin seiring kedua partai tersebut membuka pendaftaran calon gubernur-wakil gubernur untuk Pilkada Banten 2024.

Langkah Airin merapat ke partai politik lain ini diambil setelah ia resmi mendapat mandat Partai Golkar untuk maju sebagai bakal calon gubernur Banten yang telah diberikan oleh Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto.

BACA JUGA:Berhasil Tambah Kursi DPR, Airin Bakal Diusung Golkar di Pilkada Banten

Merapatnya mantan wali kota Tangerang Selatan dua periode tersebut tidak lepas dari jumlah kursi di DPRD Banten yang masing kurang untuk mengusung pasangan cagub-cawagub sendiri.

Oleh karena itu, diperlukan koalisi partai politik.

Profesor Lili Romli dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memberikan pandangannya terhadap dinamika politik yang tengah berlangsung.

"Memang Airin, sudah dicalonkan oleh Golkar dan daftar ke beberapa partai. Jadi baru daftar belum resmi mencalonkan Airin, sehingga saya kira koalisi masih dinamis, belum fix, masih bisa berubah," ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis 2 Mei 2024.

Selain itu, Romli juga menyebutkan kemungkinan adanya calon lain yang akan maju dalam Pilkada Banten, termasuk nama-nama seperti Wahidin Halim (Nasdem), Rano Karno (PDIP), Arief Wirmansyah dan Iti Jayabaya (Partai Demokrat), Andra Soni (Gerindra), dan Dimyati Natakusuma (PKS).

BACA JUGA:Golkar DKI Jakarta terkait Pilkada: Zaki Iskandar Dapat Mandat, Airin di Banten, Ridwal Kamil Jawa Barat 

"Jadi ada partai-partai tersebut masih melakukan penjajakan, belum final menentukan calonnya. Ya mungkin baru Airin yang sudah dapat kendaraan politik, yakni Golkar karena dia sebagai kader dan pengurus DPP Golkar yang sudah cukup lama digadang dan sudah melakukan sosialisasi," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: