Teknologi Informatika Kini Mulai Dipelajari Sejak SMP, Ikuti Perkembangan AI

Teknologi Informatika Kini Mulai Dipelajari Sejak SMP, Ikuti Perkembangan AI

Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kemendikbud Ristek, Anindito Aditomo-Menjelaskan manfaat AI dalam pendidikan-Kemenkominfo

JAKARTA, DISWAY.ID – Teknologi semakin maju berkat adanya Artificial Intelligence (AI).

Bahkan mulai usia pelajar SMP, sudah dibekali materi teknologi informatika. 

Kementerian Pendidikan, Kebudayaa, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) mendorong pemanfaatan teknologi, khususnya kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) sebagai alat bantu dalam proses pembelajaran di Indonesia.

BACA JUGA:3 Profesor Untar Dikukuhkan, Meneliti Kecerdasan Buatan, CEO Elon Musk, hingga Indonesia Emas

Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kemendikbud Ristek, Anindito Aditomo menjelaskan, penggunaan teknologi kecerdasan buatan ini berdampak baik, terutama dalam efisiensi waktu.

"Semalam saja saya juga pakai AI untuk keperluan riset. Kita sedang membuat kajian pentingnya memperluas wajib belajar. Tanpa pakai AI, ini akan butuh waktu yang panjang. Tapi jika menggunakan AI, asalkan kita tahu cara menggunakannya maka jadi lebih efisien," ujarnya dalam dialog Forum Merdeka Barat 9 pada Senin, 6 Mei 2024.

Ia menjelaskan, upaya pihaknya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dengan menghidupkan kembali pelajaran Teknologi Informatika yang sempat dihapus pada 2013 lalu.

BACA JUGA:Kenalan dengan Artificial Intelligence, Kecerdasan Buatan Layaknya Manusia

"Di kurikulum kita menghidupkan Kembali pelajaran Teknologi Informatika yang sempat dihapus. Di zaman yang seperti ini, pelajaran soal teknologi harus ada. Kita wajibkan mulai SMP," ujar Anindito.

Dalam penggunaan teknologi AI, Anindito melihat pentingnya integrasi AI dalam pembelajaran.

Menurutnya, pendidikan harus menuntut siswanya dalam memanfaatkan teknologi dengan baik.

"Kita tak bisa menghindari AI. Kita perlu mengintegrasikan AI dalam pembelajaran. Murid perlu dipandu. Jangan kasih tugas yang dapat diselesaikan dengan AI," tegasnya.

Anindito mencontohkan, penggunaan AI dalam proses menulis essay.

BACA JUGA:Mesti Tahu! Ini Potensi Artificial Intelligence Alias Kecerdasan Buatan di Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: