MPMX Kembali Tanam Puluhan Ribu Bibit Mangrove di NTT: Langkah Konkret Lestarikan Lingkungan

MPMX Kembali Tanam Puluhan Ribu Bibit Mangrove di NTT: Langkah Konkret Lestarikan Lingkungan

Sebagai langkah nyata dalam lestarikan lingkungan, MPMX kembali tanam puluhan ribu bibit mangrove di NTT.-mpmx-

LABUAN BAJO, DISWAY.ID - Sebagai langkah nyata dalam lestarikan lingkunganMPMX kembali tanam puluhan ribu bibit mangrove di NTT.

Mengandeng anak perusahaan Entitas Anak MPM Honda Jatim yang beroperasi di Jawa Timur dan NTT, PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk kembali melakukan penanaman bibit mangrove.

Penamanam binit mangrove ini yang menjadi komitmen MPMX dalam Program Rehabilitasi Mangrove di Muara Sungai Kali Terang, Desa Golo Sepang, Kecamatan Boleng, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.

Penanaman bibit mangrove ini dihadiri oleh Komisaris MPMX Danny Walla dan Group CFO MPMX Beatrice Kartika, beserta para penggiat mangrove, Aparat Desa dan Kecamatan, serta tokoh masyarakat di Desa Golo Sepang.

BACA JUGA:Ajudan Pimpinan KKB di Intan Jaya Tewas oleh Peluru Aparat Gabungan TNI Polri di Paniai

BACA JUGA:Hotman Paris Angkat Bicara Tertangkapnya Pegi DPO Pembunuh Vina Cirebon: Baru Satu dari Tiga

Sebanyak 30.000 bibit mangrove ditanam di lahan seluas 3 hektar, di mana program ini telah dimulai sejak tahun 2022 lalu.

Dengan demikian MPMX hingga saat ini telah menanam total 60.000 bibit mangrove telahditanam di lahan seluas 6 hektar yang merupakan area konservasi mangrove MPM.

Dari semua bibit mangrove yang ditaman menunjukan pertumbuhan yang baik mencapai tingkat kelulushidupan hingga 85 persen.

Program rehabilitasi mangrove ini diinisiasi MPMX melalui berbagai tahapan untuk memastikan bahwa lokasi dan penerima manfaat merupakan target yang tepat bagi program ini.

BACA JUGA:IPW Sebut Langkah Polri Sudah Tepat di Kasus Vina, Masyarakat Jangan Termakan Hoaks

BACA JUGA:Keluarga Pegi DPO Pembunuh Vina Cirebon Ikut Diperiksa, Polda Jawa Barat: Dua DPO Masih Diburu

Program keberlanjutan ini dilakukan melalui pembibitan mangrove secara mandiri dan membangun Kawasan konservasi serta ekowisata mangrove untuk mengajak masyarakat kenal dan peduli akan tanaman ini.

Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Indonesia memiliki sekitar 3.3 juta hektar hutan mangrove, yang merupakan 22,6% dari total mangrove dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: