Tank-tank Israel Terus Menyerbu Rafah, Nasib 1,4 Juta Pengungsi Palestina Makin Terancam
Tank-tank Israel Terus Menyerbu Rafah, Nasib 1,4 Juta Pengungsi Palestina Makin Terancam-getty-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Setelah Perdanan Menteri Israel, Benyamin Netanyahu bersumpah untuk tetap melanjutkan perang melawan Hamas, tank-tank Israel kini mulai berani meluncur lebih jauh ke Rafah, Selasa 29 Mei 2024.
Meskipun dunia internasional semakin mengecam serangan udara yang menewaskan sejumlah warga Palestina di kota tersebut pada hari Minggu 27 Mei 2024, militer Israel sekali lagi melancarkan serangan udara besar-besaran di wilayah kantong selatan, menewaskan sedikitnya tujuh orang lagi yang berlindung di tenda-tenda.
BACA JUGA:Tentara Mesir Tembaki Pasukan Israel yang Nekat Melewati Perbatasan di Rafah
BACA JUGA:Israel Bakar Pengungsi Rafah Hidup-hidup
Dalam penyerbuan itu, tank dan kendaraan militer lainnya tidak peduli walaupun kota tersebut merupakan tempat 1,4 juta pengungsi Palestina yang berlindung dari serangan zionis Israel.
“Saya tidak bermaksud mengakhiri perang sebelum semua tujuan tercapai,” ujar Netanyahu, dikutip dari Express.uk.
Netanyahu juga tetap beralasan bahwa perang melawan Hamas sangat penting bagi Israel untuk mengambil setiap tindakan pencegahan untuk melindungi warga sipil.
Selain itu, Netanyahu juga bersikeras bahwa Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menggunakan usaha terbaik mereka untuk tidak menyakiti mereka yang tidak terlibat dalam konflik tersebut.
Tapi dengan puluhan ribu korban di sepanjang Oktober 2023 lalu, pernyataan tersebut seakan alasan saja.
BACA JUGA:PBB Warning Israel Patuhi Perintah ICJ
Bahkan pada serangan Minggu 27 Mei 2024 kemarin, etidaknya 45 orang tewas dalam serangan di kamp pengungsi di Rafah.
Menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas, sementara ratusan lainnya dirawat karena luka bakar parah, patah tulang, dan luka pecahan peluru.
Dalam penyerbuannya di Rafah, tentara Israel ditembaki pasukan Mesir yang nekat mencoba melewati perbatasan.-tangkapan layar X@ShaykhSulaiman-
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: