Viral Warga Bandung Gerebek Dua Sejoli Tengah Berduaan di Kamar Kos-kosan: 'Mau Bersetubuh Tempatnya di Saritem'

Viral Warga Bandung Gerebek Dua Sejoli Tengah Berduaan di Kamar Kos-kosan: 'Mau Bersetubuh Tempatnya di Saritem'

Viral warga Bandung gerebek dua sejoli tengah berduaan di kamar kos-kosan. Kuat dugaan kedua sedang melakukan perbuatan tak senonoh-Foto/Tangkapan Layar-

Sementara suasana kamar kos dalam video itu terlihat seorang wanita cantik tengah duduk di atas kasur.

Di samping wanita berkaus hijau itu seorang pria berjaket dan celana hitam itu, kena teguran keras pria berkaus kuning itu.

Pria yang diduga pasangan mesum wanita cantik itu tak bisa mengelak ketika digerebek ramai-ramai oleh warga setempat.

BACA JUGA:Camat Ogan Ilir Buat Pengakuan Soal Video Mesum ASN Bareng Bendahara di Kantor: Itu Lagi Ngetik

BACA JUGA:Beredar Video Mesum ASN Ogan Ilir, Camat dan Anak Buah Beradegan Panas di Kantor, Benarkah?

Terlihat ia hanya bisa mengisap sebatang rokok di tangannya sembari berdiri ketika dimarahi pria berkaus kuning.

Selain itu, di dalam kamar kos itu ada seorang pria lain berpakaian celena pendek merah.

Pria tersebut hanya menundukkan kepalanya ke bawah. Tak diketahui apakah pria itu juga termasuk di antara sejoli yang diduga sedang mesum di kamar kos itu.

Sedang di luar kamar kos-kosan itu tampak sejumlah warga ramai berada di depan.

BACA JUGA:Viral Pelajar SMA di Cimahi Ciduk Pasangan Mesum dalam Mobil: Heh, Lagi Ngapain Pak?

BACA JUGA:Polisi Usut Dugaan Sejoli Mesum di Restoran Jakarta

Bahkan terdapat beberapa anak di bawah umur yang ikut melakukan penggerebekan dua sejoli tersebut.

Sampai berita ini ditayangkan video tersebut sudah ditonton puluhan ribu warganet di X.

Netizen menyayangkan aksi penggerebekan tersebut dilakukan ramai-ramai oleh warga.

"Warga +62 tingkat kesibukannya terlalu tinggi. Toh, mereka ngekos juga mereka bayar. Omong kosong kalau yang si baju kuning kaga maen MiChat," tulis akun @georgetunya1.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads