Wapres Ma`ruf Amin Lepas 393 Jemaah Haji Embarkasi Aceh di Bandara Sultan Iskandar Muda
Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma'ruf Amin melepas pemberangkatan 393 calon jemaah haji kelompok terbang (kloter) pertama Embarkasi Aceh.-ist-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma'ruf Amin melepas pemberangkatan 393 calon jemaah haji kelompok terbang (kloter) pertama Embarkasi Aceh.
Seremoni pelepasan jemaah haji dilakukan dari Bandara Sultan Iskandar Muda menuju Jeddah Arab Saudi, Rabu, 29 Mei 2024.
Kepala Bagian Tata Usaha Kantor Otoritas Bandar Udara (OBU) Wilayah II, Aryani Satyamurni mengungkapkan, sebanyak 393 calon jemaah haji malam tadi diterbangkan menggunakan pesawat Garuda Indonesia, dengan nomor penerbangan GA 2101 jenis B777-300ER.
BACA JUGA:Kronologi 24 Jamaah Haji Indonesia Diamankan Polisi Arab Saudi
Para jamaah kloter pertama tersebut sebagian besar dari Aceh Besar sebanyak 342 jemaah dan dari Kota Sabang 43 jemaah. Lalu terdapat 8 petugas haji.
Aryani menjelaskan sebelum keberangkatan kloter pertama ini, telah dilakukan sejumlah rangkaian pemeriksaan oleh para inspektur dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) Kementerian Perhubungan.
"Para Inspektur yang bertugas memastikan kelaikan pesawat udara dengan melakukan pemeriksaan meliputi aspek kelaikan pesawat udara, kelengkapan dokumen pesawat udara, dan memeriksa lisensi serta memastikan kondisi kesehatan pilot dan crew (awak kabin) yang bertugas dalam kondisi prima,” ujarnya.
Sekadar informasi, Embarkasi Aceh akan menerbangkan sebanyak 4.614 calon Jemaah haji beserta 36 tim pemandu atau kesehatan hari dan 60 petugas.
BACA JUGA:24 WNI Ditangkap saat Miqat di Bir Ali karena Tak Punya Visa Haji
Perjalanan terbang ini akan dibagi ke dalam 12 kelompok dengan jadwal keberangkatan mulai 29 Mei hingga 10 Juni 2024, yang dioperasikan oleh maskapai Garuda Indonesia.
Ditjen Hubud melalui OBU Wilayah II telah melakukan kolaborasi intensif bersama PT. Angkasa Pura II, PT. Garuda Indonesia, Airnav Indonesia, Kementerian Agama, serta stakeholders penerbangan terkait, agar meningkatkan pelayanan bagi jemaah lansia untuk memastikan ketersediaan kursi roda dan juga petugas pendamping.
Pelayanan ini dimulai dari jemaah tiba di bandara keberangkatan sampai dengan tiba di bandara tujuan.
"Semoga penerbangan haji mulai dari keberangkatan sampai kedatangan nanti berjalan lancar. Kami akan tetap melakukan pengawasan terhadap aspek keselamatan, keamanan, serta pelayanan penerbangan hingga penyelenggaraan haji tahun 2024 ini selesai," harap Aryani.
Dalam kesempatan ini, Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Bustami Hamzah didampingi Kepala Kanwil Aceh Kementerian Agama (Kemenag), dan unsur Forkompimda Aceh, melaksanakan pelepasan jemaah haji dari Aula Jeddah Asrama Haji Banda Aceh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: