Pedagang Pakaian di CFD Ngeluh, Omzet Anjlok Sejak Pindah dari Kebon Kacang

Pedagang Pakaian di CFD Ngeluh, Omzet Anjlok Sejak Pindah dari Kebon Kacang

Adel, pedagang pakaian di Jalan Pamekasan saat CFD kawasan Sudirman-Thamrin-disway.id/cahyono-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Pedagang pakaian di car free day (CFD) kawasan Sudirman-Thamrin, Jakarta Pusat mengeluh omzetnya anjlok usai dipindah dari Kebon Kacang ke Jalan Pamekasan.

Diketahui Jalan Pamekasan menjadi salah satu zona hijau UMKM saat CFD Sudirman-Thamrin.

Pemprov DKI Jakarta melarang pedagang kaki lima (PKL) berjualan di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, hingga Jalan MH Thamrin saat kegiatan CFD.

BACA JUGA:Gagah! Polisi Berkuda di CFD Bundaran HI Jadi Incaran Warga Foto Bareng

BACA JUGA:Cek Prakiraan Cuaca Hari Ini DKI Jakarta, Minggu 2 Juni 2024: Mendung Tapi Tak Hujan?

Salah satu pedagang pakaian, Adel mengeluh sejak dipindah dari Kebon Kacang ke Jalan Pamekasan, penghasilannya bisa dibilang minus.

Kata dia sewaktu di Kebon Kacang dirinya bisa meraup hingga Rp8 juta saat kegiatan CFD.

Setelah dipindah ke Jalan Pamekasan, Adel hanya mampu mengantongi Rp500 ribu hasil jualan di CFD.

"Kalau di Kebon Kacang bisa laku 70 potong, padahal satunya 100 ribuan. Keceng. Belum yang lainnya. Gede lah. Bisa Rp7 juta sampai Rp8 juta dapat sehari," keluh Adel saat ditemui di lapak dagangannya pada Minggu, 2 Juni 2024.

"Di sini Rp500 ribu sehari aja susah. Tapi ya kita cuma bisa jalanin," lanjutnya.

BACA JUGA:Soal Keputusan MA, Refly Harun Soroti Kebutuhan Aturan yang Jelas dalam Hukum

BACA JUGA:Netizen Ramai Bahas Video Diduga Pegi Alias Perong Kasus Vina, Tak Percaya Sosok yang Ditangkap

Belum lagi, dia harus menyetor Rp50 ribu untuk biaya sewa lapak di Jalan Pamekasan saat CFD.

"Ada habis Rp50 ribu per hari. Tahunan Rp500 ribu. Pusing kalau dihitung gak makan," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: