Komisi VII DPR Usul BPH Migas Terlibat Awasi Penyaluran LPG 3 Kg
Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto soroti distribusi LPG subsidi.-Parlementaria-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto meminta agar BPH Migas ikut dilibatkan dalam mengawasi pendistribusian maupun pengawasan LPG subsidi.
“Kami setuju terkait penambahan volume untuk LPG subsidi. Namun catatan penting jangan sampai volume meningkat tapi larinya kepada pengoplos,” kata angota Fraksi PKS ini saat rapat kerja dengan Menteri ESDM, Rabu 19 Juni 2024.
Ia juga melihat banyaknya modus terkait penyelewengan LPG subsidi, salah satunya ialah timbangan tabung yang tak sesuai takaran.
BACA JUGA:Anggota Komisi VII DPR RI Kesal Banyak Masyarakat Sulit Dapat LPG 3Kg, Jangan Persulit Rakyat!
“Jadi ga bisa sistem distribusi dan pengawsan barang-barang subsidi kaya gini terus. Modus tahun ini meningkat, ada yang timbangannya berkurang, macem-macem” paparnya.
Untuk itu, ia meminta Kementerian ESDM untuk turut melibatkan BPH Migas agar pendistribusian LPG subsidi lebih tepat sasaran, bukan hanya Pertamina saja.
“Saya baca bahwa Kementerian ESDM memberikan penugasan tunjuk langsung ke Pertamina seperti penyediaan, pendistribusian dan pengawasannya, itu rawan ya,” lanjutnya.
“Kami usul harus ditingkatkan, agar BPH Migas dilibatkan untuk gas LPG ini agar semakin hari makin baik distribusinya,” tandas Mulyanto.
BACA JUGA:Gudang LPG yang Terbakar di Denpasar Bukan Milik Pertamina, Korban Meninggal 16 Orang
Lebih lanjut, ia menyoroti kasus terbakarnya gudang LPG di Ubung Denpasar beberapa waktu hingga menewaskan setidaknya 16 orang.
“Sudah lari kepada pengoplos, terbakar meninggal belasan orang, itu yang terjadi di Denpasar, itu nyawa,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: