Pengakuan Eks Warga Rusun Marunda, Rela Jaga Kios agar Aset Tak Dijarah Maling
Pengakuan Eks Warga Rusun Marunda, Rela Jaga Kios agar Aset Tak Dijarah Maling-Disway/Cahyono-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Warga eks Rusunawa Marunda Klaster C, Cilincing, Jakarta Utara harus rela menjaga kios setiap hari agar asetnya tak dijarah maling.
Diketahui ada 500 unit Rusun Marunda Klaster C yang asetnya seperti terali balkon, kusen, pintu, kloset, wastafel, jendela, rolling door, hingga pagar ludes digasak maling.
BACA JUGA:Pj Gubernur Jakarta Minta Inspektorat DKI Jakarta, Usut Pelaku Penjarahan Rumah Susun Marunda
BACA JUGA:Aset Rusun Marunda Dijarah, Polisi Sebut Pengelola Belum Pernah Lapor
Penjarahan mulai terjadi sejak penghuni Rusun Marunda Klaster C direlokasi ke Rusun Nagrak dan Padat Karya pasca atap beton di Blok C5 ambruk pada Agustus 2023.
Proses relokasi 541 warga penghuni Rusun Marunda Klaster C berjalan sekitar satu bulan.
Pada September 2023, seluruh warga yang menghuni unit Rusun Marunda Klaster C dinyatakan sudah direlokasi.
Sejak saat itu, penjarahan aset 500 unit Rusun Klaster C mulai terjadi.
BACA JUGA:Pj Gubernur Pastikan Tidak Ada Orang Dalam Ikut Jarah Aset Rusunawa Marunda
BACA JUGA:Pernah Digeruduk Ormas, Eks Pengelola Ngaku Nyerah Jaga Aset Rusun Marunda hingga Ludes Dijarah
Selain unit hunian, terdapat sejumlah unit kios yang ada di lantai dasar Rusun Marunda.
Sejumlah aset unit kios tersebut juga tak lepas jadi target penjarahan oknum warga tak bertanggungjawab.
Saat ini hanya tersisa dua kios yang asetnya masih utuh. Sementara unit kios lainnya tampak seluruh material yang berbahan logam ludes dijarah maling.
Bahkan rolling door di tiap unit kios pun sudah hilang dari tempatnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: