Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas Imbas Demo BEM SI di Patung Kuda Monas Hari ini

Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas Imbas Demo BEM SI di Patung Kuda Monas Hari ini

Polisi rekayasa lalu lintas di Bundaran Patung Kuda imbas demo sopir JakLingko di depan Balai Kota.-Istimewa-TMC Polda Metro Jaya

JAKARTA, DISWAY.ID -- Polisi telah menyiapkan rekayasa lalu lintas imbas demo Badan Eksekutif Mahasiswa seluruh Indonesia (BEM SI) di Patung Kuda, Jakat Pusat Senin, 22 Juli 2024.

Rekayasa lalu lintas di Jalan Medan Merdeka Barat arah Istana Negara akan dialihkan dan bersifat situasional melihat jumlah massa yang bergerak.

"Apabila jumlah massanya tidak banyak, lalin normal seperti biasa. Kita lihat nanti jumlah massanya" pungkas Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro.

BACA JUGA:Daftar Lokasi Operasi Patuh Jaya 2024 di Jakarta Hari ini 22 Juli, Ini Sasarannya!

BACA JUGA:Polda Metro Jaya Gelar Operasi Patuh Jaya 2024, Parkir Liar Jadi Sorotan

Apabila demo diikuti banyak massa, maka arus lalu lintas arah Jalan Medan Merdeka Barat akan dialihkan.

Diketahui, aksi unjuk rasa yang dilakukan BEM SI bertajuk 'Aksi Mengadili 10 Tahun Kepemimpinan Jokowi'.

Rencananya, aksi unjuk rasa ini akan berlangsung di depan Istana Negara.

1.231 Pesonel Gabungan Amankan Demo BEM SI

Sementara itu, sebanyak 1.231 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa BEM SI di Istana Negara.

Personel gabungan yang terdiri dari Polri, TNI, dan Pemda DKI akan ditempatkan di sejumlah titik demo seperti bundaran Patung Kuda Monas hingga depan Istana Negara.

BACA JUGA:Terjaring Razia Operasi Patuh Jaya, Parkir Sembarangan di Darmawangsa, Alasannya Karena Telat Kerja

BACA JUGA:Hari Pertama Pelaksanaan Operasi Patuh Jaya 2024, Sat Lantas Polres Metro Jakarta Barat Gelar Sosialisasi di Sejumlah Wilayah

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo mengingatkan kepada personel yang terlibat dalam pengamanan untuk bertindak persuasif, tidak memprovokasi dan terprovokasi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads