Fraksi PDIP Sentil Evaluasi APBD DKI Jakarta, Begini Respons Heru Budi

Fraksi PDIP Sentil Evaluasi APBD DKI Jakarta, Begini Respons Heru Budi

Fraksi PDIP Berikan Evaluasi Terhadap APBD, Begini Respon Heru Budi dalam sidang paripurna di DPRD DKI Jakarta, Senin 29 Juli 2024-Disway.id/Candra Pratama-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menanggapi evaluasi dari Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) terkait faktor-faktor penyebab penurunan anggaran.

Heru Budi menjelaskan, bahwa total APBD Perubahan Tahun Anggaran 2023 mengalami penurunan sebesar 5 triliun rupiah. 

BACA JUGA:Rumah Anggota DPRD Jawa Timur Digeledah KPK Terkait Dana Hibah APBD

BACA JUGA:Pj Gubernur Heru Budi Lantik 71 ASN: Pahami Tupoksi

Dibandingkan APBD Tahun Anggaran 2023 yang sebesar 83,79 triliun rupiah.

"Penurunan ini disebabkan penyesuaian terhadap capaian target pendapatan dan alokasi anggaran belanja yang lebih realistis," ujarnya di Gedung DPRD DKI Jakarta pada Senin, 29 Juli 2024.

Heru Budi menambahkan, penyesuaian target pendapatan dilakukan karena target lain-lain.

"Pendapatan Asli Daerah yang Sah pada tahun-tahun sebelumnya sangat tinggi namun tidak tercapai," tuturnya.

BACA JUGA:Rayakan 20 Tahun JF3, Heru Budi: Terus Konsisten Demi Kemajuan Industri Kreatif dan UMKM

BACA JUGA:Ketua Komisi A DPRD Puji Pj Gubernur DKI Jakarta, Era Heru Budi Hartono Memperhatikan Warga Jakarta dengan Sangat Baik

Sebelumnya, dalam pembacaan pemandangan umum fraksi PDIP mencatat bahwa APBD awal yang diketck sebesar Rp83,7 triliun mengalami penurunan meniadi Rp79,52 triliun dalam APBD Perubahan.

Anggota Fraksi PDIP Sunggul Sirait mengatakan, Penurunan itu memerlukan penjelasan yang rinci dan transparan dari Pemprov DKI Jakarta.

"Penjelasan mengenai faktor-faktor apa saja yang menvebabkan penurunan anggaran ini sangat penting. Apakah terjadi penurunan pendapalan daerah, efisiensi anggaran, atau apakah ada program kerja Pemprov yang ditunda atau dibatalkan?" kata Sunggul.

Sebagaimana yang dilaporkan oleh PJ Gubernur pada tanggal 25 Juil lalu, lanjut Sunggul, perolehan Pendapatan Daerah Khusus Jakarta Tahun 2023 terealisasi sebesar Rp. 71,07 triliun atau 0,57 persen melebihi rencana yang ditargetkan pada APBD Jakarta yaitu Rp. 70,66 trliun.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads