Ogah Dirotasi, Anggota Dishub Jakpus Nekat Intimidasi Atasan, Dilaporkan ke Polisi

Ogah Dirotasi, Anggota Dishub Jakpus Nekat Intimidasi Atasan, Dilaporkan ke Polisi

Koordinator Lapangan (Korlap) Sudinhub Jakarta Pusat, WS Laoli--Cahyono

Padahal jabatan rotasi diberikan tugas lebih baik jadi analisis penelaah," ujarnya. 

Wildan juga menerangkan, rotasi Laoli juga dilakukan setelah menimbang aspek-aspek di lapangan.

"Cara bertindaknya di lapangan itu sangat over-lah dan membuat resah," kata Wildan.

BACA JUGA:Viral! Oknum Dishub Menghapus Tulisan Parkir Gratis di Indomaret, Dishub DKI Angkat Bicara

Keresahan ini kerap dirasakan oleh warga yang terkena inspeksi mendadak (sidak) dan sejumlah anggota Dishub yang terlibat.

Setelah Laoli dimutasi menjadi staf penelaah dan analisis, selanjutnya posisi koordinator lapangan dipegang oleh Haryo Bagus.

Di sisi lain, tindakan intimidasi yang dilakukan Laoly juga sudah dilaporkan ke Polsek Senen.

BACA JUGA:Viral! Oknum Dishub Menghapus Tulisan Parkir Gratis di Indomaret, Dishub DKI Angkat Bicara

"Sesuai perintah Kadishub, arahannya diminta lapor ke polisi,” kata Wildan.

Laoli juga disebut sempat menyerang Haryo Bagus, yang merekam aksi intimidasi tersebut.

Menyadari aksinya direkam, Laoli pun berusaha merebut handphone milik Haryo.

BACA JUGA:Dishub Tak Bisa Tertibkan Parkir Liar di PRJ Kemayoran yang Tarifnya Capai Rp20 Ribu: Bukan Wilayah Kami!

Sementara, Laoli membantah kalau dirinya melakukan intimidasi kepada atasannya.

Dia berdalih hanya meninggikan suaranya saat bertanya ke Wildan yang memarahinya di depan umum.

"Yang jadi pertanyaan, kenapa saya dipermalukan di depan umum," ucap Laoli saat dihubungi wartawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: