Bawaslu Jakarta Selatan Buka Posko Pengaduan Terkait Pencatutan NIK

Bawaslu Jakarta Selatan Buka Posko Pengaduan Terkait Pencatutan NIK

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jakarta Selatan telah membuka posko pengaduan untuk menangani kasus pencatutan NIK tersebut.-Bawaslu Jaksel-

JAKARTA, DISWAY.ID - Media sosial kini dipenuhi keluhan dari warganet yang mengaku data Nomor Induk Kependudukan (NIK) mereka dicatut untuk mendukung pasangan calon independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana dalam Pilkada Jakarta 2024. 

Menanggapi hal ini, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jakarta Selatan telah membuka posko pengaduan untuk menangani kasus pencatutan NIK tersebut.

"Khususnya di Jakarta Selatan, sudah ada warga yang melapor, baik datang langsung ke kantor Bawaslu maupun melalui WA Center Bawaslu Jakarta Selatan," kata Ketua Bawaslu Jakarta Selatan, Atiq Amalia, Minggu, 18 Agustus 2024.

BACA JUGA:Gempa 7.2 SR Guncang Rusia, Dipicu Erupsi Gunung Shiveluch

BACA JUGA:Keluar dari Bapas Jaktim, Jessica Wongso Dijemput Sedan Mewah: Kita Kumpul Lagi

Dia mengatakan, hingga Sabtu, 17 Agustus 2024, terhitung dua hari setelah pembukaan posko, satu warga telah melapor langsung, sedangkan 23 orang melaporkan melalui WA Center. 

Selain itu, Bawaslu Jakarta Selatan juga telah membuka posko pengaduan di tingkat kecamatan untuk memudahkan warga dalam memberikan laporan atau mendapatkan informasi terkait kepemiluan.

"Agar warga dengan mudah mengakses untuk memberi laporan atau butuh informasi tentang kepemiluan," tegasnya.

BACA JUGA:Hasto Ungkap Alasan PDIP Ambil Tema Berlari di Atas Kaki Sendiri dalam Acara Soekarno Run, Singgung Soal Kemandirian

BACA JUGA:Jempol Tangan Kiri Jorge Martin Cedera, Kesulitan Tarik Kopling Untuk Balap di MotoGP Austria 2024

Sebelumnya, Media sosial ramai dengan keluhan dari warganet yang mengaku datanya dicatut sebagai pendukung pasangan independen Dharma Pongrekun-Kun Wardana dalam Pilkada Jakarta 2024. 

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, turut menyuarakan keluhannya melalui akun X miliknya pada Jumat pagi.

Dalam cuitannya, Anies menyoroti bahwa KTP kedua anaknya serta beberapa anggota timnya tercatat sebagai pendukung Dharma-Kun. 

BACA JUGA:Promo HUT ke-79 RI, Makan di Bakmi GM Ada Menu Rp29.092 dan Paket Merdeka Couple

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads