Di AZEC Ministerial Meeting 2024, Pertamina Perkuat Kerjasama Dengan Perusahaan Jepang

Di AZEC Ministerial Meeting 2024, Pertamina Perkuat Kerjasama Dengan Perusahaan Jepang

Pada acara 2nd Asia Zero Emission Community (AZEC) Ministerial Meeting 2024, PT Pertamina (Persero) dan Subholdingnya kembali menandatangani kerjasama dengan perusahaan-perusahaan global asal Jepang yakni Japan International Cooperation Agency (JICA), Nip-Pertamina-

“Kami memiliki tujuan yang sama dalam mengurangi emisi karbon dengan menggali potensi dan peluang kerjasama untuk menghasilkan energi hijau dan bebas karbon,”ujar Emma Sri Martini di sela-sela penandatanganan tersebut. Penandatanganan Pertamina dan seluruh perusahaan Jepang tersebut telah terlaksana di Grha Pertamina, Selasa 20 Agustus 2024, dan resmi diumumkan ke publik pada acara 2nd AZEC Ministerial Meeting 2024, hari ini, Rabu (21/8). 

Emma menambahkan bahwa melalui kerjasama dengan Perusahaan Jepang ini merupakan langkah nyata Pertamina dalam memimpin transisi energi di Indonesia.

Berbagai insiatif transisi energi telah dijalankan Pertamina antara lain, peningkatan energi panas bumi, pengembangan green energy, komersialisasi hydrogen, pengembangan biorefinery, penerapan teknologi penangkapan dan penyimpanan karbon hingga pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik.

“Pertamina akan berkolaborasi dengan perusahaan nasional dan global untuk mendukung dekarbonisasi dan transisi energi di Indonesia sekaligus menciptakan bisnis baru yang lebih berkelanjutan,” pungkasnya.

BACA JUGA:Pertamina Salurkan BBM Labuan Bajo dengan Distribusi Khusus, Dampak Perbaikan Jalan

BACA JUGA:Dirut Pertamina Nicke Widyawati Hadiri Upacara HUT Ke-79 RI di IKN

VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menambahkan, sinergi Pertamina dengan berbagai perusahaan Jepang ini menunjukkan komitmen untuk mendorong tercapainya target NZE Pemerintah Indonesia, dengan lebih cepat.

"Pertamina memiliki berbagai program energi hijau dan dekarbonisasi. Dengan adanya kerjasama, cita-cita dalam pengembangan energi hijau dan dekarbonisasi akan berjalan lebih cepat dan lebih efektif untuk memperoleh target NZE," tambah Fadjar. 

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).

Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Sustainability di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: