Disnakertransgi DKI Ciptakan Calon Tenaga Kerja Berbasis Kompetensi Berstandar Global

BACA JUGA:Kakak Beradik yang Habisi Pasutri Secara Keji di Cipulir, Ternyata Bekerja di Penyalur Tenaga Kerja Restoran

Angka ini naik sebanyak 179.000 orang dibandingkan dengan Februari 2023. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) juga meningkat sebesar 2,10 persen pada periode yang sama.

Salah satu upaya Disnakertransgi Provinsi DKI Jakarta dalam menekan angka pengangguran di Jakarta adalah melalui kegiatan di Pusat Pelatihan Kerja (PPK). 

Pelatihan ini bertujuan meningkatkan keterampilan dan kompetensi tenaga kerja berstandar global, sehingga para pekerja siap masuk lapangan kerja yang relevan dengan kebutuhan industri serta permintaan pasar nasional maupun internasional.

Kurikulum pelatihan menyesuaikan kebutuhan tenaga kerja saat ini yang tak lepas dari kemampuan memanfatkan teknologi digital dan kebutuhan teknologi di dunia industri. 

“Kurikulum pelatihan akan terus diperbarui sesuai dengan perkembangan kebutuhan kompetensi tenaga kerja. Memperbarui kurikulum secara berkala agar sesuai dengan perkembangan teknologi,” kata Kepala Disnakertransgi Provinsi DKI Jakarta Hari Nugroho menjawab Disway.id pada Selasa, 27 Agustus 2024.

BACA JUGA:161 Proyek Strategis Nasional Selesai Dibangun, Serap 11 Juta Tenaga Kerja

BACA JUGA:Tingkatkan Daya Serap Tenaga Kerja Lulusan SMK, Sharp Indonesia Buka Program Sharp Class

Khusus pelatihan teknologi digital, Disnakertransgi Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan berbagai perusahaan untuk mengetahui kebutuhan keterampilan yang sebenarnya. 

Ada pula bentuk pelatihan lain guna menciptakan tenaga kerja berorientasi dan berstandar global lain, berupa peningkatan keterampilan bahasa, pengembangan infrastruktur PPK, serta sertifikasi dan akreditasi PPK. 

Para calon tenaga kerja dan warga Jakarta lain, lanjut Hari, bisa mengakses informasi berkaitan pelatihan maupun bursa lowongan kerja di media sosial @disnakertransgi_dki-Jakarta serta laman resmi disnakertransgi.jakarta.go.id.  

Di luar itu, lanjutnya, ada pula program Kartu Prakerja Jakarta yang merupakan upaya Pemprov DKI Jakarta menyejahterakan pekerja.

Hari mengungkapkan, jumlah peserta pelatihan di PPK di lima wilayah plus Pusat Pelatihan Kerja Pengembangan Industri dan Pusat Pelatihan Kerja Khusus Pengembangan Las pada 2023 mencapai 8.562 orang. 

BACA JUGA:7 Bansos Cair 2023 Tembus Rp 479.1 Triliun, Mulai Tenaga Kerja, Pelajar Hingga Lansia

BACA JUGA:Mekanisme Tenaga Kerja di Indonesia Dipersoal, Menteri SDM Malaysia: Sistemnya Terlalu Rumit

Sumber: