Kasus Dugaan Perundungan di Binus Simprug Naik Tahap Penyidikan

Kasus Dugaan Perundungan di Binus Simprug Naik Tahap Penyidikan

ilustrasi perundungan terhadap anak di bawah umur-dok Andrew Tito-

BACA JUGA:Kemendikbudristek Turunkan Tim Inspektorat Investigasi Kasus Bullying PPDS FK Undip

BACA JUGA:Kemendikbudristek Akhirnya Buka Suara Dugaan Bullying PPDS FK Undip, Belasungkawa untuk Dokter Aulia Risma

Sekolah memastikan bahwa semua siswa mendapatkan dukungan pembelajaran baik secara luring maupun daring untuk mencegah dampak negatif dari kejadian tersebut.

Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Selatan tengah mendalami kasus bullying dan pelecehan seksual yang dialami oleh siswa SMA berinisial RE (16) di salah satu sekolah swasta di Grogol Selatan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, menjelaskan bahwa kasus ini sudah dalam proses dan hari ini telah memasuki tahap sidik dan gelar perkara.

"Semua sudah diperiksa, dari saksi, terlapor, korban, dokter visum, guru," katanya di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin, 9 September 2024.

BACA JUGA:Marak Depresi dan Bullying di Kalangan Dokter, PB IDI Dorong agar PPDS Dapat Insentif

BACA JUGA:Kemenkes Akan Dilaporkan ke Kepolisian Atas Kasus Dugaan Bullying PPDS Anestesi Undip, Ketua PB IDI: Jangan Berasumsi

Kasus ini dilaporkan terjadi pada Selasa, 30 Januari 2024 dan laporan diterima sehari setelahnya. Dimana, ada empat terlapor berinisial K, L, C, dan K.

Hingga saat ini, pihak kepolisian telah memeriksa sebanyak 18 orang saksi.

Nurma menegaskan bahwa pihaknya akan menindak tegas jika ditemukan adanya pembiaran dalam kasus ini.

"Kami akan menindak tegas jika benar ditemukan adanya pembiaran," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: