GERD Bisa Sembuh dengan Bedah Laparoskopi, Ini Penjelasan Ahli

GERD Bisa Sembuh dengan Bedah Laparoskopi, Ini Penjelasan Ahli

Ilustrasi pengobatan GERD dengan laparoskopi--Freepik

JAKARTA, DISWAY.ID - Pernah mengalami masalah GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) atau penyakit asam lambung?

Bedah laparoskopi bisa menjadi solusi pengobatan. 

BACA JUGA:Jangan Kalap Makan Daging Kambing, Berikut Pesan Dokter Untuk Penderita GERD

Apa itu GERD dan gejalanya?

Gejala umum GERD meliputi rasa terbakar di dada (heartburn), regurgitasi asam lambung, kesulitan menelan, batuk kronis dan suara serak. 

Meskipun pengobatan dengan obat-obatan dapat mengurangi gejala, tidak semua pasien mendapatkan hasil yang memuaskan. 

Untuk kasus GERD yang tidak dapat diatasi dengan terapi medis, Bethsaida Hospital Gading Serpong menawarkan solusi modern melalui bedah laparoskopi, yang ditangani langsung oleh dr. Eko Priatno, Sp.B-KBD, Dokter Spesialis Bedah Digestif Bethsaida Hospital Gading Serpong.

BACA JUGA:GERD dan Tukak Lambung, Ketahui Perbedaan dan Cara Penanganannya

Kapan Bedah Laparoskopi Diperlukan untuk penanganan GERD?

Bedah laparoskopi untuk GERD biasanya direkomendasikan jika:

1. Gejala GERD yang Parah dan Kronis: Pasien yang mengalami gejala GERD berat dan berkepanjangan, yang tidak membaik dengan penggunaan obat-obatan.

2. Komplikasi GERD: Seperti esofagitis (peradangan pada esofagus), penyempitan esofagus, atau Barrett’s esophagus, yang berisiko menjadi kanker esofagus.

3. Ketergantungan pada Obat: Pasien yang harus terus-menerus menggunakan obat antasida atau proton pump inhibitors (PPI) untuk mengontrol gejala, tetapi tetap tidak mendapatkan perbaikan yang signifikan.

4. Efek Samping Obat: Pasien yang mengalami efek samping dari pengobatan jangka panjang, yang membuat kualitas hidup menurun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: