Lebih Penting Makan Bergizi Gratis atau Buku Gratis? Ini Kata Peneliti BRIN

Lebih Penting Makan Bergizi Gratis atau Buku Gratis? Ini Kata Peneliti BRIN

Janji politik presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo-Gibran terkait pendidikan menjadi salah satu sorotan berbagai pihak dan memunculkan pertanyaan lebih penting makanan bergizi gratis atau buku gratis.-dok disway-

JAKARTA, DISWAY.ID - Janji politik presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo-Gibran terkait pendidikan menjadi salah satu sorotan berbagai pihak dan memunculkan pertanyaan lebih penting makanan bergizi gratis atau buku gratis.

Peneliti BRIN Anggi Afriyansyah menilai bahwa sejumlah janji politik yang diusung Prabowo-Gibran cukup realistis dibanding paslon lain.

Terutama terkait makan bergizi gratis, pasalnya dirinya menemukan sejumlah anak banyak yang tidak makan ketika berangkat sekolah.

"Papua misalnya, kami juga mendapatkan situasi di mana memang banyak anak-anak yang datang ke sekolah ini belum makan," ungkap Anggi pada Webinar P2G di Jakarta, 16 September 2024.

BACA JUGA:Pramono Sebut Ubah Jakarta Jadi Dubai Itu Mimpi Panjang: Nggak Usah Muluk-muluk

BACA JUGA:Mulai Rp2 Jutaan! Intip Spesifikasi Xiaomi Redmi 14R yang Resmi Meluncur

Hal ini lantas mengganggu proses belajar anak karena mereka harus menahan lapar ketika jam pelajaran berlangsung.

Di sisi lain, buku masih menjadi sesuatu yang mahal sehingga masih banyak anak yang kesulitan mengakses pendidikan, terutama membeli buku.

Terlebih, tingkat literasi anak Indonesia masih rendah dibanding negara-negara lain.

BACA JUGA:Harga Bahan Pangan Pasar Tradisional di Depok Turun Drastis Buntut Kabar Deflasi

BACA JUGA:Kala Rizky Ridho Akui Persija Tampil Buruk, 'PSBS Baik Layak Menang'

Kendati kedua aspek tersebut memerlukan dana yang besar dalam penyediaannya untuk seluruh sekolah di Indonesia.

Terkait hal ini, Anggi memandang keduanya dalam dua perspektif, yakni human capital dan marxisme.

"Kalau pakai terminologi human capital, pilihannya itu di buku. Kalau pakai teologi marxisme, pilihannya itu di makan bergizi gratis," kata Anggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: