Mardani Berharap Penambahan Komisi di Lembaga Parlemen Tak Membengkak
Mardani Berharap Penambahan Komisi di Lembaga Parlemen Tak Membengkak-Disway/Anisha Aprilia-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Anggota DPR RI terpilih periode 2024-2029 Mardani Ali Sera mengatakan penambahan komisi di lembaga parlemen bergantung pada jumlah kementerian.
“Tentu (penambahan komisi) akan sangat ditentukan dengan jumlah kementerian,” ujar Mardani di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 1 Oktober 2024.
BACA JUGA:Muncul Wacana Duet Kaesang Pangarep-Jusuf Hamka, Mardani Tetap Fokus AMAN
BACA JUGA:Tolak Menambah Jumlah Kementerian, Mardani: Harus Miskin Struktur, Kaya Fungsi
Meski demikian, politikus PKS itu berharap jumlah komisi tidak membengkak. Sebab, kata dia, hal tersebut bisa menghambat gerak kerja DPR RI.
"Harapan saya tidak terlalu membengkak karena kadang kadang membuat kementerian baru itu urusan tetek bengeknya mulai dari nomenklaturnya, DIPAnya, struktur organisasi, macem macemnya jadi bisa menghambat geraknya, kalau sudah diperhitungkan dengan baik, jalankan," kata dia.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menyatakan penetapan jumlah komisi DPR akan dilakukan setelah pelantikan presiden terpilih Prabowo Subianto pada 20 Oktober.
BACA JUGA:Mardani PKS Langsung Hubungi Fraksi PKB Soal Hak Angket
“Karena kita akan mencari informasi dulu dari pemerintah yang baru tentang jumlah nomenklatur kementerian yang akan kita sesuaikan nanti dengan komisi yang ada di DPR,” tuturnya saat ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin, 30 September 2024.
Dasco juga mengungkapkan hal tersebut sedang disimulasikan berkaitan dengan mitra (pemerintah).
"Kami baru merencanakan, mensimulasikan, karena memang pada saat ini komisi yang 11 itu juga dirasakan ada yang terlalu banyak (mitra pemerintah)," ungkapnya.
BACA JUGA:Ini Kata KPK Soal Mardani Maming Keluar Lapas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: