Kimberly Ryder Tepis Tuduhan Edward Akbar Soal Kekerasan Pada Anak: Bukannya Aku Menormalisasi!

Kimberly Ryder Tepis Tuduhan Edward Akbar Soal Kekerasan Pada Anak: Bukannya Aku Menormalisasi!

Edward Akbar Tuduh Kimberly Ryder Lakukan Kekerasan Pada Anak: Bukannya Aku Menormalisasi!-@kimberlyryder-Instagram

JAKARTA, DISWAY.ID - Kimberly Ryder mebantah keras soal tudingan dari Edward Akbar terkait melakukan aksi tindakan kekerasan terhadap anak.

Bahkan Edward Akbar sampai melaporkan Kimerly Ryder ke KPAI beberapa waktu lalu atas tudingan kekerasan tersebut.

Wanita berusia 31 tahun itu mengaku memang pernah memarahi kedua anaknya yakni Aisyah Moonlight Akbar dan Rayden Starlight Akbar.

Meski sempat ngomel-ngomel ke anaknya, tetapi Kimberly menegaskan dia tidak pernah melakukan kekerasan sama sekali.

BACA JUGA:Alami KDRT oleh Edward Akbar, Kimberly Ryder Sebut Efek dari Minum Obat Anti Depresan

Setelah memarahi anaknya pun Kimberly Ryder langsung mengucap kata maaf kepada kedua anaknya lantaran ia paham betul yang dilakukan juga salah.

Hal tersebut diakui Kimberly Ryder saat memberikan pernyataan di Komnas Perempuan, Jakarta Pusat pada Selasa 8 Oktober 2024.

"Dari aku sendiri nggak merasa aku melakukan penganiayaan ya, biasa ya. Bukannya aku menormalisasikan tindakan itu, cuma emang pasti ibu-ibu juga bisa relate kan," ucap Kimberly Ryder.

"Setelah itu aku minta maaf sama anak-anak, 'maaf ya Raiden, maaf ya Aisyah, mamah marah tadi. Ini bukan salah Raiden dan Aisyah, memang mamah yang kelepasan,'" sambungnya.

BACA JUGA:Alami KDRT oleh Edward Akbar, Kimberly Ryder Ngadu ke Komnas Perempuan dan Kementerian PPA

Diakui oleh Kimberly Ryder bahwa ia marah kepada kedua anaknya saat sedang merasa capek dan mulai tertekan pasca bahtera rumah tangganya dengan Edward mulai terguncang.

Maka dari itu terjadilah pemicu amarah atau emosi Kimberly Ryder yang mulai tidak stabil sehingga sampai memaraih kedua anaknya.

"Aku sering merasa tertekan dalam pernikahan ini, jadi ada saat-saat di mana memang disesali sekali sih," bebernya.

"Kita yang siap 24 jam akhirnya capek, akhirnya meledak. Habis dimarahin sama suami pula, habis berantem sama suami pula, akhirnya kena ke anak," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads