Siswi Madrasah di Kemayoran Diduga Jadi Korban Bully, Kepsek: Masalah Sudah Selesai

Siswi Madrasah di Kemayoran Diduga Jadi Korban Bully, Kepsek: Masalah Sudah Selesai

Siswi Madrasah di Kemayoran, Jakarta Pusat berinisial SA (16) mengaku jadi korban bully oleh teman sekelasnya-Istimewa-

"Harapan saya pihak sekolah mengeluarkan surat pindah. Kasihan ini anak saya jadi tidak sekolah," katanya.

BACA JUGA:Rundown Synchronize Festival di JIExpo Kemayoran 4-6 Oktober 2024, Hari Pertama Open Gate Pukul 14.00 WIB

Sedangkan korban perundungan, SA mengaku mengalami trauma hingga tak masuk sekolah selama 2 bulan.

Adapu SA yang masih duduk di kelas 11 salah satu siswi berprestasi yang pernah menyabet juara 2 pertandingan Badminton se-Jakarta Pusat.

"Saya sudah dua bulan tidak sekolah mulai dari akhir Agustus hingga saat ini,” ucap SA.

Korban mengaku kerap mendapatkan perundungan dari sejumlah temannya seperti dipaksa memanjat tangga untuk memasang dekorasi.

BACA JUGA:Belum Ada Tersangka Kasus Dugaan Perundungan di SMA Binus School, Ayah Korban: Kita Gas Pol

Jika menolak, korban diancam akan ditampar oleh teman-temannya. 

"Saya sudah sering mendapat ancaman di sekolah dari teman-teman saya, kalau dari WhatsApp hanya sekali. Perundungan juga pernah terjadi saat menentukan tempat duduk. Mereka teriak-teriak ke saya, habis itu saya dijauhi dan sering didiami," terangnya. 

Atas perundungan itu, ZA merasa tidak nyaman lagi untuk melanjutkan sekolah di madrasah itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: