Menko Insfrastuktur dan Pembangunan Wilayah Pastikan Pemerataan Pembangunan di Indonesia hingga Pembangunan IKN

JAKARTA, DISWAY.ID - Menteri Koordinator Bidang Insfrastruktur dan Pembangunan Wilayah, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), berkomitmen melanjutkan pembangunan insfrastruktur yang berkelanjutan serta memastikan pemertaan pembangunan di seluruh wilayah Indonesia.

"Pembangunan infrastruktur harus terintegrasi dengan baik, tidak boleh ada disconnection antara satu pemerintahan dengan yang lain, karena itu akan mengurangi efektivitas dan efisiensi. Sebaliknya, jika terintegrasi, manfaatnya akan semakin besar bagi masyarakat," ujar Menko AHY dikutip pada Kamis, 24 Oktober 2024.

Dalam hal ini, AHY menekankan pentingnya pemetaraan, terutama di wilayah-wilayah yang masih tertinggal, agar kesenjangan pembangunan antara daerah maju dan daerah tertinggal bisa terus menyusut.

BACA JUGA:Bisnis Laundry di Indonesia Mencapai 3,47 Persen per Tahun, Bisa Jadi Passive Income

BACA JUGA:Harga Tiket Konser Alesana di Jakarta 21 Februari 2025, Mulai Rp580 Ribu

Lebih lanjut, AHY Juga menyoroti kelanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang jadi priotitas pada penyelesaian fasilitas legislatif dan yudikatif.

"IKN adalah proyek besar yang perlu terus dijalankan dengan baik. Meskipun ada penyesuaian timeline, pembangunan tetap dilanjutkan dengan prioritas pada pusat pemerintahan, terutama fasilitas legislatif dan yudikatif setelah eksekutif," jelas Menko AHY.

Untuk proyek strategis nasional, AHY menjelaskan bahwa pembangunan jaan tol yang sudah mencapai buan kilometer akan terus dilanjutkan, dengan penghubungan jalur-jalur yang tersisa.

BACA JUGA:Rekor 33 Gol Timnas Tajikistan atas Guam di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025, Jadi Sejarah Sepak Bola Dunia

BACA JUGA:Razman Bilang Lolly Pernah Pacaran dengan Pria Inisial AD Sebelum Vadel Badjideh, Anthony Dedola?

"Proyek-proyek jalan tol akan terus kita lanjutkan. Ribuan kilometer sudah terbangun, dan kita akan terus menghubungkan yang tersisa. Tapi bukan hanya jalan tol, feeder-feeder ke pusat produksi juga penting agar distribusi barang dan jasa lebih efisien," jelas AHY.

Menko AHY juga menyoroti pentingnya program-program padat karya yang dapat menyerap banyak tenaga kerja lokal dan juga memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.

Menko AHY menegaskan pentingnya program-program yang dapat langsung dirasakan masyarakat, seperti pembangunan irigasi, sanitasi, dan infrastruktur air bersih berbasis masyarakat. 

BACA JUGA:Sambut Sumpah Pemuda, Sosok Romo Mangun Jadi Inspirasi Kebinekaan dan Cinta Tanah Air

Sumber: